Laga Final ISL U-21 Terancam Tidak Live

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Berbeda dengan tahun sebelumnya, laga final Indonesian Super League (ISL) U-21, Minggu (19/10/2014) terancam tidak disiarkan langsung di stasiun televisi lokal. Hal tersebut terungkap saat pelaksanaan technical meeting yang diselenggarakan oleh PT Liga Indonesia, Sabtu (19/10/2014) sore.

"Sampai saat ini kami terus berkoordinasi, karena memang beda dengan musim sebelumnya seluruh hak komersial baik di level senior, U-21 atau divisi utama diatur oleh pemegang hak siar yakni BV Sports," ujar Ali Reza, pengurus PSSI saat technical meeting.

Namun dirinya menyatakan kalaupun akan disiarkan langsung, maka kecil kemungkinan akan ditayangkan di televisi lokal. "Sudah ada TV Kabel yang menyatakan minatnya untuk menayangkan laga final ISL U-21, masih terus kami upayakan dan secepatnya akan kami kabari ke 4 tim yang akan berlaga memperebutkan juara 4 hingga pertama," tambahnya.

Kondisi ini sendiri mendapat keluhan dari empat kontestan di babak 4 besar ISL U-21. "Ini sebuah kemunduran, karena tahun lalu saat technical meeting kita sudah tahu TV mana yang akan menayangkan babak final," ujar asisten manajer SFC U-21, Bambang Supriyanto.

Hal yang sama juga disampaikan Diandra Saputra, asisten pelatih Semen Padang U-21. "Dari sisi promosi daerah, ini sangat merugikan," ungkapnya.

Demikian juga pendapat Rahmad, asisten pelatih Mitra Kukar U-21. "Tahun lalu perebutan juara 3-4 juga ditayangkan di televisi, ini sebuah kemunduran," tegasnya.

Kondisi ini sendiri memang bertolak belakang dengan pernyataan CEO PT Liga Indonesia, Djoko Driyono saat drawing semifinal ISL U-21 beberapa waktu lalu. Waktu itu menurutnya pemilihan GBK dan ditayangkannya laga final secara Live merupakan salah satu bentuk usaha untuk menaikkan mutu kompetisi ISL U-21. (TS)