1.000 Pemuda-Pelajar-Mahasiswa Hadiri Silaturahmi Akbar 106 Tahun Harkitnas
Dalam memperingati ini kita melakukan silaturahmi mennimbukan kesatuan. Memperkuat posisi Sumsel. Dalam artian belum ada sejarah di Sumsel
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sebanyak 1.000 peserta mengikuti Silaturahmi Akbar Organisasi Pelajar (OSIS), Kemahasiswaan (BEM), organisasi kepemudaan (OKP), LSM dan Ormas se-Sumsel dalam rangka memperingati 106 Tahun Harkitnas 1908-2014 di Hotel The Jayakarta Palembang, Senin (26/5/2014).
"Dalam memperingati ini kita melakukan silaturahmi mennimbukan kesatuan. Memperkuat posisi Sumsel. Dalam artian belum ada sejarah di Sumsel, wong Sumsel mencapai posisi jabatan tinggi seperti Wapres, Presiden. Kita semangat motivasi. Hatta Rajasa ini dari wong bawah, berhasil capai tingkat tinggi bisa menjadi tolok ukur adik-adik untuk maju," ungkap Yogi Vitagora SH, Ketum PB GCMI (Generasi Cendekiawan Muda Indonesia) Sumsel.
Menurut Yogi, kalau kita bicara kebangkitan nasional, harus ada semangat, menjadi motivator.
"Kenapa kita ingin mendatangkan Bapak Iskandar SE, adiknya cawapres Hatta Rajasa. Kita ingin mendengar rekam jejaknya. Sehingga minimal mendapatkan motivasi. Selama ini pemipin bangsa ini berasal dari Pulau Jawa terus. Kalau ini kan bisa jadi termotivasi semua kalangan kita. Bahkan nanti termotivasi untuk mengalahkan Hatta Rajasa," terangnya.
Pada peringatan Harkitnas ini, pelajar, pemuda, mahasiswa diajak mengenang jasa pahlawan, silaturahmi. Coba mencari panutan.
"Untuk saat ini tingkatan atas baru Hatta Rajasa. Bukan kita nyuruh milih. Tapi jadi motivasi," kata Yogi Vitagora SH.
Kegiatan gelaran GCMI (Generasi Cendekiawan Muda Indonesia) Sumsel bekerjasama dengan IKA KS (ikatan keluarga Alumni Latihan kepemipinan siswa) diisi pembicara tokoh masyarakat Arhandi TB yang juga Wakil Ketua DPRD OI, Husyam.