Polisi Baku Hantam dengan Warga Dusun

Saat massa akan turun dari truk yang mereka tumpangi, tiba-tiba segelintir anggota polisi berbaju preman

Editor: Sudarwan
KOMPAS.com/ Ahmad Winarno
Pengunjuk rasa saat disweeping dan diturunkan paksa dari atas truk di Halaman Mapolres Jember, Jawa Timur, Sabtu (19/10/13). 

SRIPOKU.COM, JEMBER - Personil Kepolisian Resort Jember, Jawa Timur, terlibat baku hantam dengan warga Dusun Mandiku Desa Sidodadi Kecamatan Tempurejo, saat mereka menggelar unjuk rasa di depan Mapolres Jember, Sabtu (19/10/13). 

Saat massa akan turun dari truk yang mereka tumpangi, tiba- tiba segelintir anggota polisi berbaju preman naik ke atas truk, dan melakukan sweepingsenjata tajam, batu, dan pentungan yang diduga telah dibawa warga. 

Petugas kemudian memaksa warga untuk turun dari atas truk. Saat itulah warga terlibat bentrok dengan anggota kepolisian.

Pantauan Kompas.com di lapangan, massa dengan petugas terlibat baku hantam, dan sejumlah pengunjuk rasa diamankan ke dalam Mapolres Jember.

Aksi warga tersebut merupakan buntut penangkapan yang dilakukan Polres Jember terhadap dua warga, Jumat (18/10/13) malam. Warga menilai penangkapan tersebut tidak melalui prosedur yang benar. 

Hingga berita ini dihimpun, aksi unjuk rasa warga masih berlangsung di depan Mapolres Jember.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved