Update SFC
Waspadai Anak Asisten Pelatih Persipura
Head Coach SFC U-21, Subangkit mengaku minim pengetahuan kekuatan lawannya Persipura Jayapura U-21.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Head Coach Sriwijaya FC U-21, Subangkit mengaku sangat minim pengetahuan akan kekuatan lawannya Persipura Jayapura U-21 menjelang babak semifinal ISL U-21 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Rabu (4/9/2013) pukul 15.30. Namun, berbekal informasi dari rekan-rekannya sesama pelatih, ternyata ada satu sosok yang dinilai wajib untuk diwaspadai yakni Gilbert Richard Dwaramury.
“Saya kurang tahu namanya tapi dia pakai nomor punggung 12, dan katanya juga anak dari Asisten Pelatih Persipura Jayapura U-21, Mettu Dwaramury,” katanya ketika dihubungi Sripoku.com, Selasa (3/9/2013).
Dikatakan, dari info yang diterimanya itu ternyata posisi Gilbert ini bukanlah sebagai striker murni, melainkan sebagai gelandang serang. Namun, soal ketajaman malah pemain berpostur 170 cm/63 kg ini, malah menjadi top skor ditimnya dengan mengemas tiga gol. Malah sebaliknya, barisan strikernya sendiri memang kurang produktif karena memang Persipura lebih dominan di posisi tengah.
“Dia (Gilbert) ini bisa dibilang sebagai otak permainan Persipura, yang memang mengandalkan pemain-pemain dari gelandang sayap,” terang Subangkit.
Makanya tidak heran jika Subangkit pun mengungkapkan selain mewaspadai Gilbert selaku otak serangan, timnya pun diwajibkan untuk mematikan pergerakan dua pemain sayap dari Persipura, yakni Dennis Buiney dan Marckho Sandy Merauje. Keduanya dinilai memiliki kecepatan di atas rata-rata sehingga untuk mengantisipasi hal itu, barisan pertahanan SFC pun diinstruksikan untuk disiplin penuh dan jangan lengah.
“Untuk menghalau pergerakan dari pemain sayap Persipura ini kita akan tetap tempatkan Makrus (Avif) di wing bek kanan dan “Alex” (Ahmad Farizardiansyah) diposisi wing bek kanan,” terang mantan pelatih Persiwa Wamena itu. (darwin s)
