Himssi Palembang Target Juara Umum Kejurda
Himpunan Seni Silat (Himssi) cabang Palembang mengevaluasi 90 pesilatnya, dengan menggelar ujian kenaikan tingkat ke-3 Himssi Palembang di SMPN 15
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Himpunan Seni Silat (Himssi) cabang Palembang mengevaluasi 90 pesilatnya, dengan menggelar ujian kenaikan tingkat ke-3 Himssi Palembang di SMPN 15, Minggu (23/6/2013).
Tujuannya menyiapkan pesilat tangguh di Kejuaraan Tingkat Daerah (Kejurda) Himssi Sumsel, sebab Palembang mengincar juara umum. Maka total sudah 300 lebih pesilat yang menjalani ujian kenaikan tingkat. Sebelumnya, Himssi Palembang menguji 130 pesilat di
tahap pertama ada 130 pesilat yang diuji di Hotel Alam Sutra 24 Juni 2012, kemudian tahap kedua ada 80 pesilat di gelar di SMPN
37 Sungai Selincah, dan ketiga di SMPN 15 dengan 90 pesilat."Kita selalu memilih sekolah sebagai tempat ujian dan sasaran kita
menjadikan sekolah mulai SD, SMP, hingga SMA sebagai basis pembinaan," kata Ketua Pengprov Himssi Sumsel, HM Akib.
Ia memberikan apresiasi kepada Himssi Palembang yang rutin menggelar ujian, yang merupakan standar pembinaan Himssi."Apalagi lagi dalam waktu dekat digelar Kejurda Himssi Sumsel, diharapkan Palembang dan 14 kabupaten/kota mengirim full team," jelas Akib. Ketua Pengcap Himssi Palembang, Supriyanto mengatakan, ujian kenaikan tingkat ini, diikuti 90 pesilat dari Komsat Iwari, SMPN 37 Palembang, Grand Hill, Sematang Borang, IAIN GHP II, dan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel."Ini ujian yang ketiga dan kelanjutan dari program rutin. Bagi kami, ujian ini rutin digelar," ujar pria yang aktif di Kepengurusan PSTI Sumsel ini.
Sementara Ketua Pelaksana Ujian Adi Apriansyah mengatakan, ujian kenaikan tingkat meliput dari sabuk putih 32 pesilat, sabuk kuning 31 pesilat, kuning pelet 12 orang, sabuk hijau 7 orang, dan hijau pelet 6 orang. Adapun tahapannya yakni, lari lima kilometer, mengikuti upacara doa untuk guru besar Himsi, dasar jurus sesuai sabuk."Selanjutnya mengikuti gerak pasang, kombinasi bebas, pertarungan bebas, dan kelid," ujarnya.
Ditambahkan Supriyanto, untuk menghidupkan HIMSSI ini dilakukan bertahap dengan cara menghidupkan kembali ujian kenaikan tingkat, komsariat dan terus kompetisi silat HIMSSI di Palembang dan sekitarnya."Target kami menggelar kompetisi 6 bulan satu kali, karena target kita di Kerjuda nanti meraih juara umum, karena Palembang menurunkan full team dengan mengikuti semua kelas yang dipertandingkan di Kejurda," jelasnya.