Citizen Journalism

ESP Ubah Ampera Jadi Nyaman Dikunjungi

Lokasi bawah jembatan yang kumuh, baik lantaran banyak pertokoan liar, kini berubah menjadi taman yang indah.

Editor: Soegeng Haryadi
zoom-inlihat foto ESP Ubah Ampera Jadi Nyaman Dikunjungi
ISTIMEWA
Jembatan Ampera diwaktu senja.
SEPULUH tahun lalu, Jembatan Ampera merupakan satu bangunan bersejarah yang paling takut dikunjungi para turis, termasuk sebagian besar masyarakat Palembang. Kenapa? Sebab selain kumuh, juga tidak aman lantaran banyak pencopet atau penodong. Bahkan di malam hari, di bawah jembatan ini, khususnya di Taman Nusa Indah, dijadikan para banci atau waria untuk mangkal.

Kini, suasana itu sudah berubah dratis. Lokasi bawah jembatan yang kumuh, baik lantaran banyak pertokoan liar, kini berubah menjadi taman yang indah, dan disediakan sebuah panggung yang dapat digunakan masyarakat secara gratis, atau cukup mengeluarkan biaya kebersihan.

“Turis atau mereka yang datang dari luar Palembang sudah tidak takut lagi. Mereka banyak datang ke sini. Apalagi mereka juga langsung ke sini tanpa perlu berjalan kaki. Mereka dapat menggunakan bus Trans Musi dari berbagai lokasi di Palembang,” kata Gito, seorang pedagang
makanan di Pasar Kuliner, Jumat (17/05/2013).

“Bahkan sebagian turis juga berani naik perahu dari dermaga di bawah Jembatan Ampera ini,” lanjut Gito.

Memang sejak Palembang dipimpin Eddy Santana Putra (ESP) selama sepuluh tahun terakhir, banyak sekali terjadi perubahan di Palembang. Berbagai lokasi yang dulunya dikenal kumuh dan tidak aman menjadi lokasi yang menarik dikujungi dan dijadikan objek wisata. Misalnya
Lautbenteng menjadi Plasa Benteng Kuto Besak, Dermaga 10 Ulu, perkampungan 7 Ulu, serta Jembatan Ampera.

Adapun perubahan yang dilakukan calon Gubernur Sumsel dengan nomor urut 1, terhadap Jembatan Ampera, yakni menghiasi jembatan tersebut dengan lampu warna-warni, lokasi di bawah jembatan yang sebelumnya dipenuhi pertokoan liar dibersihkan, kemudian dijadikan taman dan dibuat panggung yang dapat digunakan berbagai kegiatan.

“Sejak saya menjadi Walikota Palembang, saya berusaha semaksimal mungkin agar Jembatan Ampera menjadi objek wisata yang menarik untuk dilihat dan dikunjungi,” kata Eddy Santana Putra, Jumat (17/05/2013), terkait rencana Phillips LED yang menggelar “Kota Terang Hemat Energi” dengan menghiasi Jembatan Ampera dengan lampu warna-warni, pada Sabtu (18/05/2013) sekitar pukul 19.00.

Pengirim:
TIM MEDIA ESP-WIN
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved