Pemilukada Prabumulih-Muaraenim Digelar Serentak

Kesepakatan itu berdasarkan hasil pertemuan antara kedua pihak yang berlangsung di Sekretariat KPUD Prabumulih, Selasa (29/5) lalu.

Penulis: Andri Yanto | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Prabumulih dan KPUD Muaraenim sepakat untuk menggelar Pemilukada serentak.

Kesepakatan itu berdasarkan hasil pertemuan antara kedua pihak yang berlangsung di Sekretariat KPUD Prabumulih, Selasa (29/5) lalu.

Pencoblosan akan dilaksanakan pada tanggal 5 Maret 2013 mendatang.

Menurut Ketua KPUD Kota Prabumulih, Wagiyo K, hasil kesepakatan antara KPUD Prabumulih dan KPUD Muaraenim tersebut akan diserahkan ke KPUD Provinsi Sumsel.

Selain itu pihaknya tidak mempersoalkan tentang pelaksanaan pemilukada serentak tersebut.

“Hasil kesepakatan tersebut tengah dibuat di KPUD Muaraenim. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera diserahkan ke KPU Provinsi. Kita pada prinsipnya tidak ada masalah jika memang akan dilakukan serentak dengan Pilkada Muaraenim. Selama mereka (Muaraenim) bersedia mengikuti jadwal pelaksanaan Pilkada Prabumulih 5 Maret 2013,” katanya kepada Sripoku.com.

Wagiyo menambahkan, pada dasarnya penetapan pelaksanaan Pilkada di wilayahnya masing-masing merupakan hak prerogatif masing-masing KPUD kabupaten/kota.

Meski pihaknya mengakui, tetap akan melaporkan rencana pelaksanaan Pilkada serentak kedua wilayah ini ke KPU Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Mengenai hal itu, sebenarnya kota Prabumulih akan sangat diuntungkan dengan pelaksanaan Pilkada serentak tersebut.

Pasalnya akan meminimalisir kemungkinan terjadinya pemilih eksodus (siluman). Seperti diketahui, Kota Prabumulih berada di tengah-tengah wilayah Kabupaten Muaraenim.  

Sementara ketika disinggung mengenai tahapan Pemilukada, Wagiyo menuturkan, pihaknya sudah akan memulai tahapan Pemilukada sekitaran bulan Juli–Agustus mendatang.

“Sekitar Juli-Agustus sudah masuk tahapan regulasi Pilkada Prabumulih, berupa pleno penetapan hari H dan penetapan aturan Pilkada lainnya. Sementara Oktober pendaftaran calon telah mulai dibuka. Kita usulkan dana hingga putaran kedua sebesar Rp 8,9 miliar,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved