Pesta Rakyat di Perbatasan Muaraenim-Prabumulih Mendadak Kacau
Muhammad Fuad bin Imil (22), tewas dengan menderita luka satu tusukan pada bagian punggung belakang sebelah kirinya.
Penulis: Andri Yanto | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Suasana pesta rakyat yang dilaksanakan warga Desa Modong, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muaraenim berbatasan dengan Kota Prabumulih, Jumat (30/03) dini hari pukul 01.00, mendadak kacau.
Pasalnya, salah seorang pengunjung M Fuad (22) warga RT 01 Rw 02 Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, tewas setelah ditusuk oleh orang tidak dikenal (ODT). Diduga korban dibunuh karena motif dendam.
Muhammad Fuad bin Imil (22), tewas dengan menderita luka satu tusukan pada bagian punggung belakang sebelah kirinya.
Korban tewas saat hendak dibawa ke RSUD Kota Prabumulih karena kehabisan darah.
Informasi yang berhasil dihimpun Sripoku.com, korban saat itu tiba–tiba datang dari arah belakang panggung pesta rakyat orgen tunggal (OT) sambil meminta tolong dan memegangi punggung belakangnya yang sudah berlumuran darah.
Melihat sesuatu yang tidak beres pada bagian punggung korban, warga desa dan pengunjung lainnya langsung berhamburan membantu korban.
Rekomendasi untuk Anda