Berita Pagaralam
Pagaralam Mulai Dipadati Pemudik, Mobil Seri Plat Luar Kota Macet di Jalan Protokol
Pada H-3 lebaran Idul Fitri 1440H ratusan kendaraan berdatangan dari berbagai daerah yang masuk ke kota Pagaralam.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: pairat
Laporan wartawan Sripoku, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM-- Meningkatnya arus kendaraan di Pagaralam mulai terasa dalam sepekan terakhir.
Pada H-3 lebaran Idul Fitri 1440H ratusan kendaraan berdatangan dari berbagai daerah yang masuk ke kota Pagaralam. Hal ini tampak dari beragamnya seri plat kendaraan yang ada.
Pantauan Sripoku.com, Minggu (2/6/2019) menyebutkan, kendaraan yang masuk tidak hanya bus antarkota baik Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) saja, tapi termasuk pula sejumlah mobil travel pun menambah armadanya. Belum lagi ditambah kendaraan pribadi
Menurut Haidir Murni, salah seorang pengusaha jasa Travel Ratu Agung jurusan Jakarta-Lampung-Pagaralam dan Travel Gautama jurusan Palembang-Pagaralam mengakui adanya penambahan penumpang.
"Memang ada penambahan penumpang. Kalau biasanya kami hanya memberangkatkan dua armada atau paling banyak empat armada per hari. Sementara memasuki masa liburan kali ini kami bisa memberangkatkan 7 sampai 8 armada," ujarnya.
Ditambahkan Marlon, pengurus loket bus Sinar Dempo jurusan Pagaralam-Jakarta-Yogya pun mengakui peningkatan penumpang sampai tiga kali lipat.
Ia mengatakan, penambahan penumpang sejauh ini terutama untuk kedatangan dan untuk yang berangkat mulai meningkat.
• Sukses Tak Bawa Nama Orang Tua, 6 Artis Ini Ternyata Anak Pejabat, No 2 Ayahnya Staf Ahli di UNICEF
• Lafadz Takbiran Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Dilengkapi Senandung Takbir dari Ustaz Jefri Al Buchori
Riko (34) warga Pagaralam menambahkan Kendati demikian, tidak hanya angkutan umum saja yang ramai, tetapi pengguna kendaraan pribadi baik roda dua atau roda empat juga banyak yang berdatangan.
"Saat ini banyak mobil atau sepeda motor bernomor polisi luar Sumsel berseliweran di Pagaralam hingga menimbulkan kemacetan di beberapa titik seperti di seputaran Pasar Dempo Permai yang sehari-harinya sudah macet menjadi semakin macet. Kemudian di jalur Simpang Asam - Depan Masjid Agung hingga Simpang Jalan Gunung Dempo pun kian macet terutama pagi dan sore hari," ujarnya.
Terpisah, Kapolres Kota Pagaralam, AKBP Tri Saksono Puspo Aji melalui Kasatlantas AKP Hisanul Baroya mengatakan, peningkatan jumlah kendaraan memang sudah terasa sejak H-7 lebaran.
Namun untuk mengantisipasi kemacetan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait di Pemkot Pagaralam mulai dari Dishub, TNI, Sat Pol PP dan Dinas Kesehatan.
"Meningkatnya angka pemakai jalan terjadi sejak H-7 lebaran. Kita telah menyiagakan lima posko disejumlah titik Pagaralam sebagai bagian dari Operasi Ketupat 2019," katanya.
• KPU Sumsel Kembali Sambut Gawean Besar, September Masuki Tahap Pemilukada Serentak 7 Kabupaten
• Teteskan Air Mata saat SBY Bisikan Kalimat Cinta, Begini Detik-detik Ani Yudhoyono Meninggal Dunia