Golkar Pastikan Raih 13 Kursi untuk Ketua DPRD Sumsel, Anita: No Coment Soal Siapa Orangnya

Golkar Pastikan Raih 13 Kursi untuk Ketua DPRD Sumsel,  Anita: No Coment Soal Siapa Orangnya

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Golkar Pastikan Raih 13 Kursi untuk Ketua DPRD Sumsel untuk Pemilu, Pileg dan Pilres 2019.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan Hj RA Anita Noeringhati SH MH.

Bahwa dia memastikan untuk periode kali ini Partai Golkar meraih kursi untuk jabatan Ketua DPRD Sumsel dengan jumlah kursi Golkar di DPRD Sumsel sebanyak 13 kursi, meningkat dibandingkan periode lalu.

“Yang jelas kalau 13 kursi Golkar di DPRD Sumsel yang petahana ada enam orang, yang baru ada tujuh orang. Aku namanya tidak begitu hapal, di antaranya dapil OKI Pak Nawawi."

"Kemudian OKU Selatan itu Heru Prayogo dan Andi, untuk di Muba ada ada Pak Thamrin dan Pak Fatra Radezayansah ini yang bukan petahana, untuk di Banyuasin itu ada Ibu Nadia dan Pak Marzuki,” katanya saat ditemui di KPU Sumsel, Minggu (12/5/2019).

Ketika ditanya kemungkinan dirinya bakal menduduki kursi Ketua DPRD Sumsel, Anita masih enggan mengomentarinya.

"No comment. Menyelesaikan pleno dulu. Jabatan kami masih sampai September 2019. Dan memang jadi catatan bahwa Golkar mendapatkan 13 kursi."

"Aku masih Ketua Komisi IV sampai September loh! Kita tinggal menunggu pleno Dapil 7. Tapi yang pasti Dapil 7 dapat kursi. Seluruh dapil dapat 1. Plus OKU Selatan, Muba dan Banyuasin masing-masing dapat 2 kursi," ujar Anita.

Dua kursi Golkar dari OKU Selatan ada Heru, dan Andi. Dapil 1 ada RA Anita Noeringhati. Dapil 2 M Yansuri. Dapil OKI-OI Nawawi. Dapil Muaraenim Medi Basri, Dapil Mura-Muratara Hasbi Assadiqie, Dapil Banyuasin Nadia Basir dan Marzuki. Dapil Muba Thamrin dan Fatra.

"Yang belum bisa kita sebutkan di Dapil 7 ini kita masih menunggu pleno Empatlawang karena masih tersisa Empatlawang dari Dapil 7 ini. Antara Pak David Aljufri dan Ir Herpanto," terangnya.

Dibandingkan periode lalu, Golkar Sumsel hanya mendapatkan 10 kursi di DPRD Sumsel.

“Sebetulnya kami pada waktu 2009 waktu masih bergabung dengan Palembang itu ada 16 kursi Golkar. Itulah pimpinan ada di tangan Golkar."

"Di 2014 setelah dibagi dua, suara Golkar keseluruhan turun dari 10 dapil kita hanya dapat satu, satu, satu. Insya Allah di 2019 ini kami mendapatkan 13 kursi DPRD Sumsel, kita berada di atas PDIP,” katanya.