Balita Yang Rutin Tidur Siang, Kemampuan Berbicaranya Akan Lebih Cepat Berkembang

Sebelum menjadi masalah besar sehingga membutuhkan penanganan terapis, orangtua bisa melakukan cara-cara yang mudah dilakukan.

Editor: ewis herwis
SRIPOKU.COM/HERWIS
Ternyata tidur siang akan bikin balit lebih pintar berbicara 

SRIPOKU.COM-- Melihat si kecil sudah pandai berbicara akan membuat orangtua bahagia.

Ini akan memudahkan orangtua untuk berinteraksi lebih dekat dengan anaknya.

Tapi tak sedikit balita yang memiliki kemampuan bericaranya lambat.

Lambatnya kemampuan anak berbicara sering menjadi masalah.

Sebelum menjadi masalah besar sehingga membutuhkan penanganan terapis, orangtua bisa melakukan cara-cara yang mudah dilakukan.

Anda bisa menggunakan trik agar kemampuan berbahasa anak lebih cepat berkembang.

Bikin Seksi dan Percaya Diri, Ternyata Pemakaian Lipstik Juga Berbahaya Untuk Kesehatan

3 Besar Ponsel Dengan Performa Terbaik Versi AnTuTu, Xiaomi Jadi Yang Teratas

Tips Tampil Cantik, Segar dan Menarik Tanpa Perlu Ribet Dengan 4 Cara Sederhana Ini

Balita yang suka tidur siang akan lebih pintar berbicara.
Balita yang suka tidur siang akan lebih pintar berbicara. (SRIPOKU.COM/HERWIS)

Caranya adalah dengan menjadwalkannya rutin tidur siang. Kenapa bisa begitu?

Menurut riset dari Child Development, anak-anak yang terbiasa tidur siang setelah belajar beberapa kata baru cenderung lebih bisa mengingat kata-kata tersebut hingga keesokan harinya.

"Riset membuktikan tidur bisa membantu meningkatkan daya ingat. Ada beberapa fase tidur yang bisa memengaruhi ketajaman daya ingat dan salah satu yang terpenting adalah fase tidur non-REM atau slow wave sleep," kata peneliti Rebecca Gomez. Ia adalah peneliti utama dari Child Cognition Lab, University of Arizona.

Pada fase ini, otak akan membuka kembali dan memperkuat daya ingat.

Umumnya, balita memerlukan waktu tidur 10-12 jam sehari.

Namun, seringkali si Kecil tidak bisa tidur selama itu karena sering terjaga di malam hari atau terbangun kala subuh.

"Balita yang kurang tidur bisa berisiko mengalami gangguan di kemudian hari, termasuk gangguan dalam hal akademis. Misalnya, hasil tes psikologis yang kurang baik," kata Gomez.

6 Manfaat Luar Biasa Dari Teh Jahe Jika Rutin Diminum Sebelum Tidur

Pentingnya Anak Banyak Bermain Dilapangan Ketimbang Duduk di Rumah, Ini Manfaatnya

Dianggap Dapat Menambah Berat Badan, Nasi Putih Justru Bisa Bikin Kurus, Fakta Ini Buktinya

Ilustrasi
Ilustrasi (SRIPOKU.COM/HERWIS)

Selain itu, studi yang dimuat di Journal of Developmental & Behavioral Pediatrics juga menyebutkan, balita yang kurang tidur berisiko lebih tinggi untuk mengalami gangguan perilaku.

Misalnya, anak cenderung over-aktif, mudah marah, agresif, impulsif, sering mengamuk, serta perilaku negatif lainnya.

Halaman
12
Sumber: Nakita
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved