Berita Palembang
Vivi Tertipu Beli Handphone via Medsos, Uang Rp 3,5 Juta Raib, HP-pun tak Kunjung Datang
Kali ini dialami seorang mahasiswi bernama Vivi Anggraini (19), warga Jalan Sarjana, Perumahan Surya Blok C, Kelurahan Timbangan, Kabupaten Ogan Ilir.
Laporan wartawan Sripoku.com, Andika Wijaya
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Penipuan melalui media sosial (Medsos) dengan modus menjual handphone dengan harga murah terjadi lagi.
Kali ini dialami seorang mahasiswi bernama Vivi Anggraini (19), warga Jalan Sarjana, Perumahan Surya Blok C, Kelurahan Timbangan, Kabupaten Ogan Ilir.
Dalam laporannya di SPKT Polresta Palembang, Vivi mengatakan, kejadianyang dialaminya pada Kamis (24/04/2019), sekitar pukul 13.05.
Saat itu, ia memesan handphone merk Oppo F9 seharga Rp 1 juta yang dijual seseorang melalui medsos Instagram.
"Saya tertarik karena harganya murah, lalu saya hubungi dan orang yang saya telpon itu minta pembayarannya ditransfer ke rekening BNI atas nama Halimi. Kemudian saya transfer melalui ATM Bank Sumsel di Universitas Muhammadiyah Plaju," Ungkapnya, Sabtu (27/04/2019).
Setelah itu, pelapor menghubungi terlapor dan memberitahukan kalau uang tersebut telah ditransfer. Tapi terlapor justru minta kepada Vivi untuk mentransfer lagi sejumlah uang hingga totalnya mencapai Rp 3,5
juta.
"Setelah itu, saya transfer lagi, jadi totalnya Rp 3,5 juta. Saat saya hubungi, Hp terlapor sudah tidak aktif. Bahkan sudah berulangkali saya hubungi, tapi sampai sekarang masih saja tidak aktif. Makanya saya melapor ke Polresta, supaya orangnya bisa ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya.
Sementara, Kepala SPKT Polresta Palembang, AKP Heri, membenarkan pihaknya telah menerima laporan tentang tindak pidana penipuan tersebut. "Laporannya sudah kita terima, dan akan ditindaklanjuti," Ungkap Heri.
• BREAKING NEWS: Jalan di Tanjung Sakti Pumi Lahat Putus, Beberapa Desa di Tanjung Sakto Terisolir
• Geram Diberitakan Lambe Turah, Atta Halilintar Temui Adminnya, Bongkar Sosok Aslinya
• Video Detik-detik Jembatan Penghubung Antarkecamatan di Empatlawang Putus Dihantam Air Sungai