Pedagang Tak Bisa Pilih Lapak, Aldiron Bakal Lakukan Undian Lapak Cinde Sesuai Zona
Meski termasuk pedagang lama, namun para pedagang tak bisa memilih lapak sesuka hati. Lantaran pihak Aldiron Cinde akan melakukan undian kios sesuai z
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Budi Darmawan
Laporan wartawan sripoku.com, Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Pembangunan Aldiron Plaza Cinde Palembang terus dikebut pengerjaannya. Pada bulan Oktober nanti, bahkan sebanyak 600 pedagang lama akan kembali masuk ke Cinde untuk berjualan di lantai semi basement.
Meski termasuk pedagang lama, namun para pedagang tak bisa memilih lapak sesuka hati. Lantaran pihak Aldiron Cinde akan melakukan undian kios sesuai zona jenis dagangan masing-masing.
• Wilayah Parkir di Palembang Dibagi 4 Zona, Jukir Diberikan Kostum dan Turut Pungut Sampah di Jalanan
• Pasutri di Kelurahan Sako Palembang Ini Mengaku Jadi Korban Pengeroyokan Hingga Daun Telinga Hilang
Kepala Cabang PT Magna Beatum Palembang, Raimar mengatakan selaku pihak pengembang mereka bakal menggandeng, Pemprov, Pemkot dan Persatuan Pedagang untuk melakukan undian lapak pedagang. Pengundian sendiri bakal dilakukan usai lebaran atau sekitar pada bulan Juli.
"Nanti akan diundi perzona, jadi pedagang tidak bisa pesan mau dimana lapak mereka berdagang. Semuanya kita lakukan secara adil melalui undian tersebut," ujarnya, usai melakukan rapat di Kantor Gubernur Sumsel, Rabu (10/4/2019).
• Berikut Syarat-syarat Jadi Pendonor Darah, Perhatikan Jangan Pernah Menderita Penyakit Ini!
Sebelum mulai berjualan di Aldiron Plza Cinde, para pedagang lama juga akan diberikan pelatihan untuk cara berjualan di pasar tradisional. Para pedagang akan diajarkan cara menjaga kebersihan, tata tertib bangunan, serta pedagang akan dibagi perzona sesuai jenis dagangan yang dijajakan.
• Sosialisasi Keselamatan Bertranportasi, Menhub Himbau Stakeholder Berkomitmen Dalam Keselamatan
Kendati para pedagang lama akan berjualan di pasar modern, namun Raimar memastikan proses jual beli khusus di lantai basement masih seperti cara lama yakni tradisional. Pedagang tidak mematok tarif seperti di mall, antara pembeli dan pedagang juga masih tetap ada proses tawar-menawar.
"Nantinya pedagang juga akan lebih modern, kita ajarkan menjaga kebersihan hingga tata tertib. Untuk waktu berjualan masih seperti biasa, dari pagi sampai sore," jelasnya.
Sementara untuk saat ini pembangunan Aldiron Plaza Cinde masih dalam tahap pemasangan tiang pancang. Namun proses pemancangan hingga kini masih terkendala faktor cuaca, lantaran hal tersebut target pemancangan yang ditargetkan sampai April digeser menjadi pertengahan Mei.
"Progres pembangunan tiang pancang sudah mencapai 31 persen. Target kita pertengahan Mei sudah selesai pemancangan," ungkap dia.
Sementara itu Sekda Provinsi Sumsel Nasrun Umar mengatakan pihaknya ingin pembangunan Aldiron Plaza Cinde dipercepat, agar para pedagang yang lama bisa segera masuk pada kuartal keempat atau akhir tahun 2019.
"Pembangunan harus dipercepat lagi, karena paling tidak pedagang lama akan masuk pada bulan Desember," harap Nasrun. (Oca)