Perampokan Pasutri Pemilik Toko Emas
Djulijono dan Istrinya Alami Luka Serius Dibacok Kawanan Perampok, Jalani Operasi di RSRK Charitas
Pasangan suami istri (pasutri) Djulijono (71) alias Akiong dan Kevi (65) istrinya, mengalami luka serius pasca menjadi korban aksi perampokan yang dia
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pasangan suami istri (pasutri) Djulijono (71) alias Akiong dan Kevi (65) istrinya, mengalami luka serius pasca menjadi korban aksi perampokan yang dialami keduanya.
Bahkan saat ini pasutri itu akan segera menjalani operasi di RS RK Charitas Palembang.
Humas Rumah Sakit Charitas, Krena Tuti, membenarkan telah menerima dua pasien yang merupaka korban perampokan.
"Kita sudah menerima korban perampokan yang mana saat ini sedang melakukan operasi. Keduanya naik meja operasi setelah mengalami Luka robek," jelasnya saat ditemui di RS Charitas Palembang, Rabu (3/4/2019).
Lanjutnya, Luka robek yang dialami oleh pelaku membuat kedua pasangan suami istri terbaring di RS Charitas.
"Untuk Suami mengalami Luka lengan bawah dan sang istri mengalami luka robek lengan bawah kanan dan Kiri," jelasnya.
Kedua korban saat ini masih menjalani perawatan di RS Charitas Palembang, dan belum bersedia ditemui.
"Kedua korban sampai di RS Charitas sekitar 1 jam setelah kejadian," ungkapnya.

• Kronologis Lengkap Aksi Perampokan Dialami Pasutri Pemilik Toko Emas, TKP di Tengah Pemukiman Warga
• Kawanan Perampok Hadang Akiong Saat di Bentor, Gasak Tas Berisi Perhiasan yang Ditaksir Rp1,6 Miliar
• BREAKING NEWS : Pasutri Pemilik Toko Emas Sumber Mas Dirampok, Keduanya Dibacok Kawanan Perampok
Kabar perampokan disertai kekerasan terhadap kedua pasangan suami istri, Akiong dan Evy dibenarkan oleh anak korban Feri (25).
"Ya saya sudah mengedengar kalau kedua orang tua saya menjadi korban perampokan disertai kekerasan yang menyebabkan keduanya dilarikan ke RS Charitas," ujarnya.
Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 09.30 WIB, saat kedua pasangan suami istri tersebut akan pergi ke toko perhiasan miliknya di simpang tiga Jalan Dempo luar Kecamatan Ilir Timur I Palembang.
"Bapak sama ibu, bagian tangan semua kena luka, kayaknya pake pisau. Sekarang kondisinya masih dalam perawatan."
"Keduanya tadi pagi mau ke toko, sebelum kejadian itu menimpa," jelasnya.
Adapun barang yang hilang yakni 1 buah tas berisi 10 keping logam mulia dengan berat masing-masing 100 gram, serta Serta Perhiasan 24 Karat seberat 1,7 kilogram.
Hingga saat ini Feri sudah menuju polsek IT 1 untuk melapor kejadian yang menimpa orang tuanya.
