Kenapa Gerimis Bisa Menyebabkan Sakit Kepala? Ternyata Ini Penjelasannya, Bukan Mitos Lho!
Kenapa Hujan Gerimis Bisa Menyebabkan Sakit Kepala? Ternyata Ini Penjelasannya, Bukan Mitos Lho!
Penulis: Nadia Elrani | Editor: Welly Hadinata
lihat foto
SRIPOKU.COM – Hujan merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa yang wajib disyukuri karena menjadi sumber kehidupan bagi makhluk di bumi.
Hujan dengan intensitas yang cukup akan memberikan manfaat yang banyak bagi makluk hidup. Namun jika terlalu deras dan berlangsung lama, maka bisa merusak kehidupan.
Saat masih kecil, kita pasti sering bermain air hujan bahkan hujan-hujanan bersama teman tanpa taku sakit.
• Lowongan Kerja 110 Perusahaan BUMN Diperpanjang, Segera Daftar di rekrutbersama.fhcibumn.com
• Inspirasi, 7 Warna Rambut Ala Selebgram Janine Intansari Biar Nggak Bosan
• Empat Penumpang Tewas, Berikut Kronologis Kecelakaan Speedboat Awet Muda di Perairan Upang Jaya
• Warga Pagaralam Keluhkan Tumpukan Sampah Dekat Permukiman Melalui Media Sosial, Ini Kata Kepala BLH
Namun ketika dewasa, banyak orang yang lebih memilih berteduh karena banyaknya faktor yang mungkin terjadi, seperti mudah terserang sakit atau akan menghambat aktivitas jika dalam keadaan basah kuyup.
Pernahkah kalian mendengar jika gerimis lebih berbahaya bagi kesehatan daripada hujan lebat?
Ya, ketika kepala seseorang terkena rintikan gerimis banyak yang mengeluhkan sakit kepala ataupun migrain. Kenapa demikian?
Ternyata hal ini bukan hanya mitos belaka lho!
Dilansir dari klikdokter.com, Dr. Muhammad Anwar Irzan menjelaskan bahwa sebenarnya belum ada penelitian yang menjabarkan tentang sakit kepala yang disebabkan oleh air hujan.
• Kas Hartadi Akhirnya Datang ke Palembang, Teken Kontrak Sebagai Pelatih Sriwijaya FC
• Tidak Sempat Buat Sarapan, Siapkan 5 Buah ini di Rumah untuk Makan Pagi, Contoh Jeruk Bali
• 2 Kali Juara All England Open, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Belum Mau Pensiun
• Miljan Radovic Lebih Baik Ketimbang Mario Gomez di Persib Bandung
• Kas Hartadi Akhirnya Datang ke Palembang, Teken Kontrak Sebagai Pelatih Sriwijaya FC
Namun, dari penelusuran reaksi dan mekanisme tubuh dapat ditarik rantai asumsi yang logis.
Berikut ini adalah kemungkinan paling kuat dari pencetus sakit kepala dan pusing akibat paparan air hujan:
1. Kandungan di Air Hujan
Air hujan yang turun ternyata mengandung gas-gas atau senyawa yang ada di udara dan lebih bersifat asam.
Hujan yang turun rintik-rintik atau gerimis membuat konsentrasi asam dari gas dan senyawa ini semakin besar, sehingga orang bisa tetap sakit meski hanya kena gerimis.
2. Perubahan Suhu Tubuh yang Mendadak
Biasanya, orang yang mengalami sakit setelah kehujanan disebabkan oleh paparan suhu dingin yang tidak biasa atau mendadak sehingga menurunkan sistem kekebalan tubuh dan penyempitan pembuluh darah.
