News Video Sripo
Video Jembatan Ampera Ditutup 4 Jam Saat Malam Pergantian Tahun Baru
Sebanyak 1483 personel gabungan disebar di sejumlah titik-titik di Palembang untuk mengamankan perayaan malam pergantian tahun 2018-2019.
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Igun Bagus Saputra
Laporan wartawan Sripoku.com, Andi Wijaya
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Sebanyak 1483 personel gabungan disebar di sejumlah titik-titik di Palembang untuk mengamankan perayaan malam pergantian tahun 2018-2019.
Hal Ini diungkap langsung Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono HB dan Waka Polresta AKBP Prasetyo dan Kabag Ops Kompol Dodi beserta Jajarannya, Kamis (27/1) saat konferensi pers kesiapan pengamanan dan rekayasa lalulintas malam tahun 2019 di Kota Palembang.
Kapolresta Palembang yang juga didampingi Kasat Lantas, Kompol Arif Harsono, menuturkan ribuan personel gabungan tersebut diantaranya terdiri dari Polri 1343 (sahbara, Obvit, Brimob! Polair, propam, lantas, reserse Narkoba, Intelkam dan Reskrim), 90 anggota TNI (Denpom, Kodim, POM Al, POM AU) dan 50 personil (dishub kota dan Sat Pol PP).
"Sasaran utama pengaman malam tahun baru 2019 ini, kita lebih memfokuskan di kegiatan masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun di objek keramaian seperti di Jembatan Ampera dan kegiatan ibadah yang dilakukan umat nasrani di gereja-gereja saat malam tahun baru," ungkap pria berpangkat melati tiga ini.
Selain itu, demi menciptakan suasana Kamtibmas yang kondusif, Polri juga akan memperhatian kegiatan lainnya semacam kegiatan pemberian sembako dan tempat objek vital keramaian lainnya.
"Nantinya kita dari Polri akan menempatkan petugas di 31 titik operasi yang akan diamankan saat malam pergantian tahun," jelasnya.
Lanjut Kapolresta Palembang, dalam memeliharan situasi Kamtibmas kondusif nantinya jalan-jalan menjelang detik detik malam pergantian tahun akan dilakukan rekayasa.
"Dari arah Simpang Charitas menuju Jalan Jendral Sudirman atau Simpang Cinde akan dibelokan ke ke kiri menuju Jalan Kol Atmo."
= = =
"Nantinya juga ada ruas jalan yang diperbolehkan melewati bawah Ampera. Rekayasa atau penutupan ruas jalan di Ampera diberlakukan sejak pukul 22.00 sampai 02.00. Apabila masyarakat semakin cepat bergeser dari objek Ampera, jalan akan dibukan kembali sehingga arus cepat terurai," tegasnya.
Wahyu juga menerangkan, demi kelancaran arus pihaknya sudah menyiapkan sejumlah kantong parkir di sejumlah titik seperti di Kantor Walikota, SMB II, Kampung Kapitan, Bawah Ampera 10 Ulu dan Halaman
Masjid Agung, Kampus Bina Sriwijaya serta Kelenteng 10 Ulu dan Halaman Kampus UKB.
"Selain kantong parkir, kendaraan mulai pukul 18.00 akan di sweeping oleh petugas jika ditemukan parkir di sepanjang badan Jalan Sudirman akan di beri teguran. Petugas kita juga akan berada di persimpangan dan pertigaan jalan guna memudahkan masyarakat untuk membutuhkan bantuan polisi. Sementara untuk kawasan BKB khususnya akan ditambah kekuatan pengamanan baik petugas berseragam maupun yang berpakaian
preman," ungkapnya.
Sedangkan untuk Jembatan Musi IV kepolisian merekomendasikan untuk tidak digunakan dulu oleh masyarakat dalam merayakan malam pergantian tahun.
"Kita memperediksi di malam pergantian tahun nanti, akan banyak kendaraan melintas dan padatnya masyarakat yang ingin merayakan malam tahun baru di jembatan baru tersebut," katanya.