Breaking News

Berita Pagaralam

Ada Pembangunan Jalan, Jalur Liku Lematang Akan Ditutup Total Saat Malam Hari Mulai 28 November 2018

Ada Pembangunan Jalan, Jalur Liku Lematang Akan Ditutup Total Saat Malam Hari Mulai 28 November 2018

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Tresia Silviana
SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN
Tampak kondisi pembangunan Elinyemen jalur Liku Lematang. 

Ada Pembangunan Jalan, Jalur Liku Lematang Akan Ditutup Total Saat Malam Hari Mulai 28 November 2018

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Setelah sempat ditutup total pada April 2018 sampai September 2018 lalu karena adanya perbaikkan di Jembatan Endikat.

Namun direncanakan Jalur Liku Lematang juga akan ditutup total juga selama 8 jam setiap hari. Hal ini dikarenakan adanya pembangunan alinyemen Liku Lematang.

Untuk itu Pemkot Pagaralam bersama pihak terkait melakukan koordinasi masalah penutupan jalan tersebut.

Pasalnya jika jalan tersebut ditutup total maka akan ada satu kecamatan yang terisolir yaitu kecamatan Dempo Selatan.

Tampak kondisi pembangunan Elinyemen jalur Liku Lematang.
Tampak kondisi pembangunan Elinyemen jalur Liku Lematang. (SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN)

Hal ini dikarenakan jalur tersebut merupakan jalur satu-satunya jalur untuk masuk ke Kota Pagaralam.

Informasi yang dihimpun sripoku.com, Jumat (23/11/2018) menyebutkan, bahwa meskipun akan ditutup total namun penutupan hanya dilakukan selama 8 jam mulai dari pukul 21.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB.

Setelah 8 jam maka jalur akan dibuka kembali dan bisa dilalui kembali oleh kendaraan.

Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni melalui Asisten II, Safran mengatakan, pihaknya meminta agar jalur tersebut tidak ditutup total.

Heboh Telur Bebek Bertulis Angka 1 di Palembang. Agar tak Busuk, Yoto Simpan Telur Itu di Kulkas

Disebut Punya Kebiasaan Aneh, 5 Artis Ini Ketahuan Doyan Makan Bunga, No 2 Cuma Demi Wajah Cantik!

Bertemu Suami Nagita, Ayah Baim Wong Terharu Ingat Masa Lalu Raffi Ahmad, Sampai Beri Pesan Ini

Detik-detik Kaca Mobil Nagita Slavina Dilempar Batu, Kaca Pecah hingga Harus Duduk di Bawah Kursi

Pasalnya jika jalur ditutup total akan banyak kegiatan yang lumpuh seperti jalur ke Bandara Atung Bungsu.

"Selian itu jika ditutup total maka akses akan lumpuh. Hal ini menjadi pertimbangan karena satu kecamatan akan terisolir selama adanya pengerjaan jalan tersebut. Untuk itu pemkot meminta agar tidak adanya penutupan total jalur tersebut," pintanya.

Pemkot Pagaralam bersama Polres, TNI dan pihak Balai Besar Jalan Provinsi Sumsel melakukan koordinasi rencana penutupan jalan lintas Pagaralam-Lahat Liku Lematang, Jumat (23/11/2018).
Pemkot Pagaralam bersama Polres, TNI dan pihak Balai Besar Jalan Provinsi Sumsel melakukan koordinasi rencana penutupan jalan lintas Pagaralam-Lahat Liku Lematang, Jumat (23/11/2018). (SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN)

Meskipun direncanakan waktu penutupan total hanya dari pukul 22.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB dinilai tidak akan efektif.

Pasalnya saat ini musim hujan dan Kecamatan Dempo Selatan merupakan kawasan rawan longsor.

"Jadi diharapkan pihak ketiga dan balai besar dapat mempertimbangkan lagi waktu penutupan agar tidak menganggu aktivitas lalu lintas terutama untuk kendaraan roda empat pribadi.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved