Berita Palembang

Berita Palembang : Rusak Akibat Diterjang Hujan dan Angin Kencang, Stasiun LRT DJKA Tutup 2 Hari

"Untuk perbaikannya akan kita usahakan secepatnya paling lama satu minggu. Namun akan kita usahakan selesai secepatnya," ucapnya.

Penulis: Wahyu Kurniawan | Editor: Siti Olisa
SRIPOKU.COM/RANGGA ERFIZAL
Stasiun LRT DJKA akan diberhentikan sementara waktu usai diluluhlantakan angin, Sabtu (27/10/2018). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Wahyu Kurniawan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Peralihan musim kemarau ke musim hujan alias pancaroba yang mengakibatkan hujan deras disertai angin kencang, mengakibatkan beberapa fasilitas publik seperti stasiun Light Rail Transit (LRT) terkena dampaknya.

Seperti di stasiun DJKA terlihat beberapa bangunan ada yang rusak akibat hujan disertai angin tersebut.

PPK LRT Sumsel Kementerian Perhubungan RI Suranto mengatakan, adanya kerusakan dibangunan stasiun DJKA di kawasan Jakabaring memang benar dan dalam tahap evaluasi.

Baca: Kuota CPNS Dijatahi 12 yang Mendaftar Hanya 9 Orang, Tidak Otomatis Lulus Karena Hal Ini

"Karena hujan lebat dan angin kencang di sekitaran OPI maka plafon atau atap banyak yang rusak dan kini sedang dibersihkan serta diperbaiki," Jelasnya, Minggu (28/10).

Ia memastikan proses pembersihan atas material yang rusak sedang dilakukan. Hal itu dilakukan agar tidak menganggu perjalanan kereta.

"Untuk perbaikannya akan kita usahakan secepatnya paling lama satu minggu. Namun akan kita usahakan selesai secepatnya," ucapnya.

Baca: Berita Muba : Jalan Kabupaten Desa Supat Timur Amblas, Pengendara Harus Ektsra Hati-hati  

Sementara untuk kerugian atas bencana tersebut pun, menurutnya belum dihitung secara pasti. Sedangkan untuk perbaikan tentunya harus menutup operasional stasiun.

Sedangkan sebagai antisipasi dampak cuaca yang tidak dapat diprediksi dan dalam mendukung keselamatan dan pelayanan LRT ,untuk sementara pelayanan operasional LRT dialihkan.

Manager Humas PT. KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan bahwa sebagai antisipasi akibat dampak cuaca yang tidak dapat diprediksi saat ini, ada perbaikan fasilitas stasiun di stasiun DJKA.

Baca: Jadwal Siaran Langsung & Live Indosiar Arema FC vs PSMS Medan, Sebentar Lagi Dimulai

"Untuk sementara pelayanan naik turun penumpang LRT di stasiun DJKA ditutup mulai hari Sabtu, 27 Oktober 2018 pukul 15.00, dan perjalanan LRT terakhir akan berhenti di stasiun Jakabaring sampai dua hari kedepan," ujarnya.

Pihak KAI pun memintak maaf untuk ketidaknyamanan ini, dan bagi penumpang yang akan menggunakan jasa LRT dari dan tujuan stasiun DJKA untuk sementara hanya sampai di stasiun Jakabaring. Sedangkan untuk pelayanan operasional naik turun penumpang LRT di 12 stasiun lain nya berjalan seperti biasa.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved