Berita Palembang
Baru Sebulan Dilaunching, Beras Sachet Kemasan 200 Gram Bulog Jadi Primadona Wong Kito
Beras sachet kemasan 200 gram yang baru diperkenalkan oleh Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumsel dan Babel saat ini jadi primadona
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria Saputra
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Beras sachet kemasan 200 gram yang baru diperkenalkan oleh Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumsel dan Babel saat ini jadi primadona di kalangan masyarakat, Kamis (27/9/2018).
Kepala Bulog Divre Sumsel dan Babel, Muhammad Yusuf Salahudin mengatakan potensi pasar beras sachet di kota pempek cukup disambut antusias oleh masyarakat.
Bahkan setiap kali pihaknya menggelar Operasi Pasar (OP) atau membuka stan di pemukiman ramai penduduk beras tersebut selalu diserbu warga.
Baca: Gandeng Beberapa Ilmuan Luar Negeri, Mahasiswa PPs Unsri Bahas Isu Kebakaran Hutan
"Potensinya cukup bagus, apalagi saat gelaran Sumsel Expo Asian Games kemarin banyak masyarakat yang memborong beras sachet," jelasnya.
Ia menjelaskan, pada umumnya masyarakat yang membeli beras sachet tersebut merupakan keluarga kecil sampai anak kos-kosan. Hal tersebut cukup wajar, mengingat harga yang dibanderol pun sangat bersahabat di kantong yakni Rp 2.500 persachet.
Baca: 8 Tahun Menikah, Begini Reaksi Raul Lemos Saat Tonton Krisdayanti di Atas Panggung, Jadi Sorotan
"Banyak beli itu keluarga kecil dan anak kos, karena cocok untuk satu kali makan. Berasnya juga yang berkualitas bukan sembarangan," ungkap Yusuf.
Ia menambahkan, sejak awal September resmi dilaunching ke masyarakat beras kemasan ekonomis itu sudah terjual kurang lebih 1,5 ton.
"Saat ini pemasaran terus kita masifkan baik di gerai bulog, OP dan lain-lain. Satu bulan ini saja beras sachet sudah terjual 1,5 ton. Semoga ke depan bakal lebih baik lagi minat masyarakat," harapnya.