Belum Berimbas, Dollar Melambung Barang Impor dan Elektronik di Palembang Masih Stabil

Laporan wartawan Sriwijaya Post Rangga Erfizal

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) terus mengalami tekanan dalam beberapa pekan terakhir. Bahkan hingga hari ini, kurs rupiah berada dikisaran, Rp 15.000 perdollarnya.

Kenaikan harga tukar rupiah tersebut dianggap oleh sebagian manager pusat perbelanjaan dan elektronik di Kota Palembang belum begitu berpengaruh terhadap harga komoditas barang elektronik yang rata-rata merupakan barang impor.

Menurut Deputy Store Manager ACE Hardware Palembang Indah Mall, Supardi ketika dikonfirmasi Sripo, Kamis (6/9) mengatakan, kenaikan harga dollar saat ini belum berpengaruh secara signifikan terhadap barang yang dijual.

Bahkan menurutnya, penjualan yang dilakukan hingga hari ini masih berjalan normal.

"Sampai saat ini Ace Hardware belum ada pengaruhnya dengan kenaikan dolar dan untuk trafic customer juga belum ada pengurunya masih seperti biasa."

"Meskipun barang-barang yang dijual merupakan barang impor namun tidak ada imbas dari kenaikan dolar. Penjualan tetap seperti biasa," ujarnya.

Hal serupa diungkapkan oleh Head Trainer Oppo Area Sumsel Babel Romi Gan dan Channel account Manager Acer south Sumatera, Ahmad Firmansyah.

Menurut keduanya, harga elektronik dari kedua merek komoditas elektronik Laptop dan Handphone tersebut saat ini masih sesuai dengan harga sebelumnya.

"Biasanya tidak langsung naik dalam waktu dekat."

"Untuk sementara belum ada kenaikan harga di semua produk OPPO dan penjualan kita tetap normal," bebernya. 

Foto: Meski Dollar naik, Oppo Store Palembang Square merasa belum terpengaruh oleh kenaikan harga, Kamis (6/8). (Rangga)