SFC Update
Hengkang dari Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan Langsung Dikontrak Mitra Kukar, Titip Slogan untuk SFC
Eks Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan resmi menukangi Mitra Kukar untuk pertengahan musim 2018.
Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Siti Olisa
Laporan Wartawan Sripoku.com , Resha
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Eks Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan resmi menukangi Mitra Kukar untuk pertengahan musim 2018.
Ia diboyong oleh manajemen untuk meracik taktik di tim berjuluk Naga Mekkes itu sejak diperkenalkan Selasa (31/7/2018).
Pelatih yang akrab disapa RD ini memiliki kesan yang kuat di publik pendukung Laskar Wong Kito.
Maklum, ia pernah mengawinkan gelar Copa Indonesia 2007 dan Liga Indonesia 2007, serta berturut-turut menyabet Copa Indonesia hingga 2 tahun kemudian.
Kembali didapuk menjadi pelatih kepala musim 2018, ia pun sempat mempersembahkan dua gelar berharga di masa pra-musim. Yakni, juara ketiga di Piala Presiden 2018 dan kampiun di Piala Gubernur Kaltim 2018.
Namun, di paruh musim ia memutuskan mundur dari Sriwijaya FC. Dan kemudian, ia diboyong oleh Mitra Kukar untuk menangani tim dari Kalimantan Timur itu.
"Semalam kita deal, bertemu pemilik Mitra Kukar dan saya dikontrak untuk melatih hingga selesai 2018," ujarnya saat dikonfirmasi Sripoku.com Selasa Sore (31/7/2018).
Ia memang tak memungkiri, Sriwijaya FC memiliki ingatan berkesan di dirinya. Namun, ia juga merasa senang karena bisa menyalurkan hobi sekaligus jalan hidupnya di bidang kepelatihan sepakbola itu.
"Saya senang karena bisa terus mengasah kemampuan dan tak perlu waktu lama, utamanya untuk Pro License untuk terus melatih kemampuam. Dengan adanya tim di Liga 1, suatu tantangan bagi saya dengan target berbeda pula," urainya.
Meski tak sempat berjumpa dengan Subangkit yang saat ini menjadi suksesornya di Sriwijaya FC, ia telah berbincang melalui pesan Whatsapp.
Ia tidak berbicara panjang lebar, karena ia percaya dengan Subangkit sebagai pelatih yang tak kala:kualitasnya dengan pelatih lain.
"Buktinya kemarin waktu lawan Borneo, Sriwijaya FC menang. Adaptasi Coach Subangkit begitu smooth, dan saya percaya karena dia pelatih berpengalaman. Jadi ga banyak pesan," terangnya.
Terkait pemain, RD juga mengaku tak risau meninggalkan penggawa tim berjuluk Laskar Wong Kito itu. Ia menganggap seluruh pemain telah dewasa karena begitu banyak permasalahan yang mendera tim belakangan.
Pelatih kawakan ini bahkan mengaku telah pamit dua kali dengan para pemain melalui grup Whatsapp. Pertama pada saat tanggal 12 Juli lalu dan saat ia memutuskan mundur beberapa hari lalu.