Hari Kedua Larangan Parkir di Bahu Jalan, Masih Ada Pengendara yang Ditegur Parkir Sembarangan

Laporan wartawan Sriwijaya Post Rangga Erfizal

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kondisi arus lalu lintas di hari kedua pasca diberlakukannya larangan parkir di bahu jalan, sepanjang jalan bandara hingga ke Jakabaring terlihat lancar.

Tidak ada penumpukan kendaraan dibahu jalan, terutama di seputaran Jalan Kolonel Haji Burlian, Sudirman hingga, K.H Bastari.

Kondisi arus lalu lintas berbeda dengan hari-hari sebelumnya dan dianggap masyarakat sebagai langkah yang baik untuk mengatasi kemacetan Kota Palembang.

"Biasanya di sepanjang Sudirman ini macet, terutama jam-jam istirahat, karena banyaknya mobil dan motor yang parkir di bahu jalanan."

"Karena larangan tersebut jadi arus lalu lintas terlihat lancar," beber Abdullah (33), salah seorang warga.

===

Lanjutnya, larangan parkir ini sudah sangat tepat namun perlu upaya dari pemerintah untuk membuat tempat parkir agar masyarakat punya pilihan untuk memarkirkan kendaraannya.

"Sayang aja yang punya toko di sepanjang Sudirman ini kalau nggak ada tempat parkir."

"Bisa berdampak kepada pendapatan para pengusaha yang ada," lanjutnya lebih jauh.

Selain itu juga, meskipun kondisi arus lalu lintas sudah lancar, beberapa kendaraan masih tetap memarkirkan kendaraannya di bahu jalan, meskipun tidak banyak.

Bahkan tim dari Dinas Perhubungan yang telah berjaga-jaga langsung menegur para supir yang mencoba memarkirkan kendaraannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang. melalui Marta Edison Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan, Pengendalian, dan Operasional mengungkapkan, larangan parkir yang telah berlaku sejak tanggal 12 Juli kemarin akan terus dilakukan, mengingat kondisi jalanan protokol Kota Palembang kerap digunakan untuk parkir oleh pengendara.

Sebagai upaya mengatasi lahan parkir tersebut, pihak Dishub telah menyiapkan beberapa titik kantong parkir bagi warga yang ingin memarkirkan kendaraan, diantaranya di Cineplex, Masjid Agung, IP, Masjid Lama, dan Kol Atmo.

"Kita siapkan kantong parkir, kita mau ajak juga masyarakat untuk mengerti karena kita tuan rumah Asian Games 2018," ujar Martha.