Update SFC
Rapatkan Barisan, Manajemen Sriwijaya FC Segera Panggil Hamka dkk
"Yang jelas minggu ini akan segera kita bayar, karena ini bukan hal luar biasa, tetapi memang kewajiban kita dan harus diselesaikan,"
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Aksi geruduk kantor Sriwijaya FC di PS dan isu tentang keterlambatan gaji membuat manajemen segera memanggil Hamka Hamzah dkk untuk merapatkan barisan dan membicaraan persiapan menghadapi 4 pertandingan terakhir putaran pertama dan 17 pertandingan putaran kedua.
Pembicaraan pun seputar keterlambatan gaji yang mamasuki 2 bulan. Yakni bulan Juni dan kini masuk bulan Juli. Biasanya gaji Sriwijaya FC dibayarkan antara 10 Juli hingga 15 Juli.
"Kalau soal gaji akan segera kita bayar minggu depan. Itu hanya masalah teknis, karena kesibukan kita. Maklum, Sumsel saat ini menjadi tuan rumah Asian Games dan banyak test event serta baru saja menggelar Pilkada serentak," ujar Muddai Madang, Komisaris Utama PT SOM, Senin (1/7/2018).
Menurut Muddai, seperti yang dijanjikan majemen, bahwa untuk urusan gaji pihaknya memang akan mengumpulkan pemain pada pekan pertama atau kedua bulan Juli ini, selain membahas persiapan pertandingan, juga soal gaji para pemain.
"Sudah kita katakan bulan kemarin, bahwa kita memang mengumpulkan pemain pada bulan Juli, pembicaraan memang menyangkut banyak hal, karena kita ingin Sriwijaya FC tetap bertahan di peringkat atas Liga I Indonesia," ujarnya.
Maka itu, terkait gaji menurut Muddai, pihaknya akan segera membayar atau transfer pada minggu ini.
"Yang jelas minggu ini akan segera kita bayar, karena ini bukan hal luar biasa, tetapi memang kewajiban kita dan harus diselesaikan," jelasnya.
Bukan Demo Tapi Silaturahmi
Muddai juga membantah jika Hamka mendatangi kantor SFC untuk berdemo, tetapi hanya silaturahmi.
"Saya dapat info dari pak Faisal, mereka hanya mau silaturahmi," jelas Mudda.
Sementara itu, sebelumnya Hamka Hamzah juga mengatakan bahwa, kedatangan mereka hanya siltarahmi saja dengan manajemen.
Ketika ditanya soal gaji, dia mengatakan, pemain tidak boleh bicara soal itu, karena wewenang manajemen.
"Ini wewenang manajemen, bukan saya, jadi tanyakan ke manajemen," ujarnya saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.
