Ada yang Baru di Dempo Park Pagaralam, Jadi Ciri Khas Daerah dan Pusat Perhatian

Dari sekian patung yang ada di Dempo Park patung senjata khas Kota Pagaralam yaitu Kuduk Betelogh menjadi pusat perhatian pengunjung.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN
Patung senjata Khas Kota Pagaralam, Kuduk Betelogh yang ada di kawasan Dempo Park menjadi pusat perhatian pengunjung, Minggu (29/10/2017). 

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Beberapa hari terakhir ini kawasan Objek Wisata Dempo Park ramai diserbu pengunjung baik dari Kota Pagaralam maupun luar.

Hal itu terjadi karena adanya beberapa patung yang dibuat di kawasan wisata yang baru dibangun Pemkot Pagaralam tersebut.

Sejumlah patung yang baru dibangun yaitu Patung Puyang Serunting Sakti, replika Batu Magalitikum dan serta sejumlah lokasi selfie yang baru.

Namun dari sekian banyak patung yang ada di lokasi tersebut patung senjata khas Kota Pagaralam yaitu Kuduk Betelogh yang menjadi pusat perhatian pengunjung.

Pantauan sripoku.com, Minggu (29/10/2017) menyebutkan, setiap pengunjung yang datang ke lokasi secara bergantian berfoto di patung yang tingginya sekitar 2 meter tersebut.

Pasalnya baru kali itu warga melihat senjata asli suku Besemah tersebut sebesar itu.

Ajiz (30) salah satu pengunjung Dempo Park mengatakan, sengaja datang ke lokasi itu hanya untuk berfoto di patung Kuduk Betelogh tersebut. Meskipun patung namun bentuk dan warnanya sangat mirip dengan aslinya.

"Bukan aceh saja yang memiliki patung senjata asli mereka, sekarang warga Besemah juga memiliki patung senjata asli Besemah yaitu Kuduk Betelogh," ujarnya dengan bangga.

Namun banyak warga berharap patung yang sama juga dibangun di kawasan pintu masuk Kota Pagaralam.

Hal ini untuk bisa mengenalkan kepada wisatawan dan pengunjung yang datang ke Pagaralam bahwa Besemah memiliki senjata khas.

"Selama ini pemerintah sudah menjadikam Kuduk Betelogh ini sebagai cendramata dan ini sudah dibuat patungnya. Kami warga Pagaralam berharap pemkot bisa membangun yang lebih besar lagi di pintu masuk dan di tengah kota agar lebih dikenal lagi," harap Edi (59) warga Dusun Pagaralam yang berkunjung ke Dempo Park.

Walikota Pagaralam, Hj Ida Fitriati mengatakan, sebagai salah satu sektor andalan yaitu pariwisata, maka pemkot terus mengembangkan sektor tersebut.

Untuk itu Pemkot membangun kawasan wisata terpadu yaitu Dempo Park.

"Kita harapkan dengan adanya Dempo Park ini akan menarik wisatawan untuk datang ke Pagaralam. Kita juga berusaha menampilkan ciri khas Kota Pagaralam di dalam kawasan Dempo Park agar pengunjung bisa lebih tahu tentang Pagaralam," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved