Update SFC
Hubungan Mesra tapi Benci Persib-Sriwijaya FC Terjadi Sejak 2010
"Musim 2011, Persib tidak begitu risau ketika Hilton ke Sriwijaya FC, tetapi anak sedikit meninggi ketika tahu Siswanto pergi,"
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Musim 2011, Persib tidak begitu risau ketika Hilton ke Sriwijaya FC, tetapi anak sedikit meninggi ketika tahu Siswanto pergi. Itulah sedikit perseteruan yang dimulai kedua tim. Puncaknya ketika klub itu rebutan mengejar tandatangan Dzumafo Herman Epandi di musim 2012/2013 meski pada akhirnya mantan pemain PSPS itu memilih Persib Bandung.
Persib mengejar pemain Sriwijaya FC atau menyalib pemain yang menjadi incaran Laskar Wong Kito. Sebaliknya, Sriwijaya FC pun demikian. Adakalanya kedua tim berdamai saling tukar pemain, ketika di musim 2013, Persib menginginkan Hilton dan sebaliknya SFC mendapatkan Dzumafo.
Persib pendah dibuat sakit hati ketika Ivan Kolev pelatih SFC musim 2010 mengambil Budi Sudarsono dan kemudian menjadi aktor ketika Persib terbantai 6-0 di ajang Inter Island Cup (IIC) di musim itu. Umuh Muchtar manajer Persib pun kala itu berang.
Namun pada musim 2011/2012 selepas Sriwijaya FC juara, klub asal Palembang ini justru kebakaran jenggot ketika Persib Bandung "menculik" trio andalannya Firman Utina, M Rirdwan, dan Supardi yang masuk dalam daftar kontrak. Namun penghujung musim 2013, SFC kemudian rela melepas Abdul Rahman dan Ahmad Jufriyanto yang kemudian berlabuh di Persib.
Begitu sebaliknya Persib Bandung membiarkan Sriwijaya FC merekrut Maman Abdulrahman. Musim ini hubungan "MESRA tapi BENCI" kedua tim kembali terjadi, setelah para Bobotoh bereaksi dan sejumlah pengurus serta manajemen berang dengan kepindahan Ferdinand Sinaga pemain terbaik ISL musim 2014.
Bahkan Ridwan Kamil, Walikota Bandung pun angkat bicara.
Menyikapi hal ini Manajer Tim Robert Heri pun angkat bicara, “Kita harap Persib bisa legowo, Ferdinand pindah ke SFC,” kata Manajer Tim SFC, Robert Heri, Selasa (2/12/2014). Robert menegaskan, selama ini SFC sendiri tidak pernah marah saat ada pemain-pemainnya yang dibajak oleh Persib selama ini.
Pihaknya bisa menerima dengan lapang dada dan merelakan sang pemain pergi dan bergabung ke Persib Bandung.
