Berita Viral

KELAKUAN Sahara dan Suami Sebelum Konflik dengan Yai Mim Dibongkar, Tetangga Lama Keluhkan Soal Ini

Kelakuan Sahara dan suaminya jauh sebelum berkonflik dengan Yai Mim dibongkar, tetangga lama keluhkan soal ini.

Editor: pairat
Instagram
KELAKUAN SAHARA & SUAMI - Kolase Yai Mim dan Sahara. Kelakuan Sahara dan suaminya jauh sebelum berkonflik dengan Yai Mim dibongkar, tetangga lama keluhkan soal ini. 

SRIPOKU.COM - Kelakuan Sahara dan suaminya jauh sebelum berkonflik dengan Yai Mim dibongkar, tetangga lama keluhkan soal ini.

Diketahui pasangan suami istri Sahara dan Sofyan tengah jadi sorotan setelah berseteru dengan mantan dosen filsafat Imam Muslimin alias Yai Min.

Kini konflik antara Yai Mim dengan Sahara dan suaminya bak makin melebar hingga viral se-Indonesia.

Setelah viral, Sahara pun muncul ke publik seraya mengurai tudingan baru terhadap Yai Mim.

Yakni Sahara mengaku dilecehkan secara verbal oleh Yai Mim sebanyak empat kali.

Padahal awal mulanya Sahara memviralkan Yai Mim lantaran konflik lahan parkir.

Sahara menuding Yai Mim merusak mobil rentalnya yang ia parkir di depan rumah Yai Mim.

VIDEO YAI MIM - Kolase Yai Mim dan istrinya Rosida (kiri) dan Sahara (kanan). Yai Min akhirnya ungkap soal video intim yang dibuatnya bareng istrinya Rosida, kita terlanjur disebar Sahara.
VIDEO YAI MIM - Kolase Yai Mim dan istrinya Rosida (kiri) dan Sahara (kanan). Yai Min akhirnya ungkap soal video intim yang dibuatnya bareng istrinya Rosida, kita terlanjur disebar Sahara. (tangkapan layar Youtube)

Baca juga: NGAKU Siap Perang, Yai Mim Bakal Polisikan 9 Nama Diduga Bersekongkol dengan Sahara: Jangan Mundur!

Terkait dengan polemik Sahara dengan Yai Mim tersebut, belakangan viral video yang dibagikan akun TikTok @barbar.squad1.

Akun tersebut memperlihatkan kelakuan buruk Sahara dan suami dalam menjalankan bisnis rental.

Dalam video tersebut diduga suami Sahara, Sofyan merekam aktivitasnya sehari-hari yakni mempromosikan rental mobil.

Di video terdengar suara mirip Sofyan sedang memperlihatkan deretan mobil rental miliknya.

Dalam video tampak sebagian besar mobil rental diduga milik Sahara itu terparkir di depan rumah orang dan di jalanan perumahan.

Tampak cuma ada satu mobil yang terparkir di garasi rumah dengan spanduk rental mobil milik Sahara.

Melengkapi unggahannya, pemilik akun mengurai deskripsi dari video tersebut.

Yakni Sahara dan suaminya diduga sejak dulu biasa memarkirkan mobil rentalnya di depan rumah orang.

"Dari dulu usaha travel Shofwan dan Sahara sudah terbiasa parkir di depan rumah orang/pinggir jalan," tulis keterangan postingan di akun barbar.squad1.

Tak hanya itu, di kolom komentar tercantum cerita diduga tetangga lama Sahara.

Katanya Sahara dan suami sudah diblacklist alias dicoret dari sebuah lingkungan di Malang karena kelakuannya.

"RW 08 yg dulu pernah ngusir sahara krn bikin rusuh kan?" tanya netizen.

"RW 08 ngeblack list ini rental supaya tidak ngontrak di wilayah RW 08," akui akun bnb.

Sebelumnya diwartakan, diungkap Yai Mim, awal polemiknya dengan Sahara adalah saat Sahara dan suaminya menaruh mobil rental di depan pagar rumahnya.

Hal itu kata Yai Mim dan istrinya, Rosidah sudah berlangsung lama dan berulang kali dilakukan Sahara dan suami.

Marah berkonflik soal lahan parkiran, Sahara pun memviralkan sosok Yai Mim hingga membuat framing buruk.

Imbanya adalah Yai Mim dan istri sempat diusir oleh warga diduga atas provokasi Sahara dan suami.

Yai Mim pun kabarnya sempat digeruduk warga di Perumahan Joyogrand Kavling Depag III, Merjosari, Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur pada 22 September 2025.

Aksi pengusiran tersebut viral lantaran diviralkan oleh Sahara di media sosialnya.

Usai pengusiran tersebut viral, Yai Mim akhirnya buka suara dan membongkar fakta sebenarnya.

Yai Mim menyebut bahwa lahan yang jadi tempat parkir mobil Sahara adalah miliknya.

Tak terima diviralkan hingga nama baiknya dirusak Sahara, Yai Mim pun bertindak tegas.

Yai Mim melaporkan Sahara dan suaminya serta karyawannya ke kepolisian atas kasus dugaan pencemaran nama baik dan UU ITE.

Permintaan maaf Yai Mim dan Sahara

Konflik yang kian memanas dengan Sahara dan suami nyatanya sempat diredam Yai Mim.

Pun dengan Sahara yang juga sempat meminta maaf kepada Yai Mim.

Dalam podcast Denny Sumargo yang tak jadi tayang, Sahara minta maaf kepada Yai Mim lewat sambungan telepon.

Tak ngegas seperti biasa, Sahara justru merendahkan nada bicaranya di depan Denny Sumargo saat minta maaf ke Yai Mim.

"Saya mau meminta maaf atas omongan saya yang kasar, perkataan saya yang kurang baik kepada panjenengan," kata Sahara.

Namun permintaan maaf Sahara itu justru berbeda jauh saat di luar podcast artis.

Saat direkam diam-diam oleh istri Yai Mim, Rosidah, Sahara justru tetap ketus di depan Yai Mim.

Disapa Yai Mim sembari meminta maaf di depan rumahnya, Sahara cuek dan ogah melihat ke Yai Mim.

Bahkan saat disatroni ke rumahnya, Sahara kesal karena direkam oleh Yai Mim.

Padahal kala itu Yai Mim ingin meminta maaf kepada Sahara dan suaminya, Sofyan atas polemik di antara mereka.

"Tarok aja HP nya dulu, jangan direkam, tarok di rumah aja dulu kalau memang dari hati," kata Sahara.

"Dari hati, dari hati kok minta maaf nya," kata Yai Mim.

Kendati sudah minta maaf, Yai Mim mengaku tetap melanjutkan proses hukumnya.

Ditegaskan Yai Mim, ia tidak akan mencabut laporannya terhadap Sahara.

"Perang melawan Sahara. Karena Sahara sudah memukul genderang perang. Saya pun memukul genderang perang. Saya menunjuk panglima Perang Agustin Anggi Siagian, saya katakan pada dia jangan mundur, lanjut, target perang adalah menang atau tidak kalah," ujar Yai Mim dalam konferensi pers pada Senin (7/10/2025).

Diungkap Yai Mim, proses hukum terhadap Sahara akan terus berlanjut.

Yai Mim ogah mundur dari peperangannya dengan Sahara meskipun sudah ada permintaan maaf.

"Jangan mundur, kalau mundur kita akan terjadi perang saudara. Aku akan dimusuhi Arekmania. Kalau sampai Anggi mundur, musuh saya ganti jadi Arekmania. Kalau mba Sahara mundur, musuhnya adalah madas," kata Yai Mim.

Yai Mim Datangi Polresta Malang

YAI MIM DIKAWAL - Eks dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Yai Mim mendatangi Satreskrim Polresta Malang Kota pada Selasa (7/10/2025) pagi.
YAI MIM DIKAWAL - Eks dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Yai Mim mendatangi Satreskrim Polresta Malang Kota pada Selasa (7/10/2025) pagi. (Kompas.com/Nugraha Perdana)

Baca juga: TERBONGKAR Sosok Istri Pertama Yai Mim, Punya Pesantren, Ikut Terseret Kasus Imbas Didatangi Sahara

Yai Mim akhirnya mendatangi Satreskrim Polresta Malang Kota pada Selasa (7/10/2025) pagi.

Kedatangan eks dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini untuk memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi pelapor dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilayangkannya kepada pemilik akun TikTok @saharavibes.

Tak sendirian, Yai Mim didampingi puluhan relawan dan kuasa hukumnya, Agustian Anggi Siagian, Yai Mim tiba di Gedung Satreskrim sekitar pukul 10.51 WIB. 

Sebelum memasuki ruang pemeriksaan, Yai Mim sempat memberikan pernyataan singkat kepada awak media. 

"Mohon doanya ya teman-teman, sebenarnya saya enggak kuat," ujarnya dengan nada lirih

Kuasa hukum Yai Mim, Agustian Anggi Siagian mengatakan bahwa pemeriksaan hari ini merupakan tindak lanjut dari laporan yang telah mereka ajukan sebelumnya. 

"Hari ini klien kami hadir dalam kapasitas sebagai pelapor atas pengaduan terhadap pemilik akun TikTok @saharavibes. Fokus kami adalah pada pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)," ujar Agustian. 

Agustian juga mengungkapkan adanya dua laporan tambahan yang akan diajukan pihaknya. 

"Kami hari ini mengajukan dua laporan tambahan. Pertama, terkait dugaan persekusi dengan beberapa pasal yang relevan. Kedua, laporan mengenai penistaan agama," kata dia. 

Pihak kuasa hukum menyatakan akan merilis detail barang bukti yang telah diserahkan kepada penyidik setelah proses pemeriksaan selesai. 

Kehadiran puluhan relawan yang mendampingi Yai Mim menarik perhatian. 

Menanggapi hal ini, Agustian menyebut bahwa kehadiran mereka murni inisiatif para relawan sebagai bentuk dukungan moral. 

"Itu muncul dari inisiatif teman-teman sendiri. Ini adalah bentuk loyalitas dan solidaritas mereka kepada gurunya," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com.

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved