Syarat dan Cara Daftar Operasi Katarak Gratis di RS Binar Palembang dari CSR BSB

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (BSB) kembali menggelar operasi katarak mata gratis bekerjasama dengan RS Binar Palembang.

Tahap awal ini ada 11 pasien yang dioperasi katarak mata dari sejumlah daerah di Sumsel.

Direktur Operasional Bank Sumsel Babel, Festero Mohammad Papeko mengatakan program CSR di bidang kesehatan mendukung pengentasan gangguan pengelihatan masyarakat sesuai dengan program Pemprov Sumsel menurunkan angka gangguan kesehatan mata.

CSR ini sudah berjalan lima tahun dan tahun ini dianggarkan Rp 350 juta hingga Desember mendatang sehingga diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang terbantu dengan program tersebut sehingga penerima manfaat bisa kembali berakhir normal seperti sediakala.

"Setiap tahun jumlah pasien yang dioperasikan terus turun, semoga ini merupakan perkembangan positif yang membuktikan jika CSR ini tepat sasaran sehingga angka penderita katarak turun," ujarnya, Selasa (9/9/2025).

Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang mendukung program CSR tersebut karena bermanfaat bagi masyarakat yang sakit dan bagi mereka yang kurang mampu juga tidak punya jaminan kesehatan.

Sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat, khususnya di Sumatera Selatan.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang mengalami gangguan penglihatan akibat katarak, sehingga mereka bisa kembali beraktivitas dengan normal,” ujarnya.

Menurutnya, program CSR di bidang kesehatan sudah dilakukan setiap tahun. Karena angka kebutaan di Sumsel masih tinggi, oleh sebab itu dengan CSR di bidang kesehatan ini dapat membantu menurunkan jumlah angka tersebut.

Masih dikatakan Festero, CSR di bidang kesehatan yang bekerjasama dengan RS Mata sudah berjalan sejak tahun 2019 lalu. Namun pada tahun 2020 sempat stop sementara karena Covid 19.

Lalu lanjut lagi pada tahun 2021, kemudian di tahun 2022 ada 76 pasien yang dibantu dalam program CSR ini, lalu tahun 2023 ada 57 orang dan dan 2024 ada 44 pasien..

"Adanya kegiatan ini kami berharap tingkat penyakit mata yang diderita masyarakat di Sumsel mulai turun,"ujarnya.

Ditambahkan Festero, untuk CSR kesehatan ini ada dana pagu atau platform selama setahun ini.

Untuk dana pagunya sebesar Rp 350 juta. Dan tahun ini ditargetkan untuk masyarakat yang memanfaatkan CSR kesehatan di RS Mata bisa mencapai 50 orang.

"Semoga dengan adanya CSR kesehatan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan,"pungkasnya.

Sementara itu, salah satu pasien yang memanfaatkan CSR Kesehatan dari Bank Sumsel yakni Alfiah warga Air Sugihan mengatakan bahwa ia sudah menderita katarak sejak satu tahun terakhir.

"Sudah periksa kena katarak di bagian mata kiri. Saat pemeriksaan dianjurkan untuk operasi namun terkendala biaya,"katanya.

Baca juga: Diduga Curhatan Istri Minta Cerai, Napi Penghuni Lapas Kelas IIB Empat Lawang Akhiri Hidupnya

Menurut Alfiah, anaknya melihat ada pengumuman operasi katarak gratis di RS Mata Binar dan ia pun mendaftar.

"Hari ini di jadwalkan operasi dan langsung pulang. Namun besok harus kontrol lagi,"katanya.

Menurut Alfiah dengan adanya bantuan kesehatan untuk masyarakat kurang mampu ini dapat membantu masyarakat dimana pun yang ada di Sumsel.

Dia berharap CSR baik itu juga diikuti perusahaan lainnya di Sumsel sehingga manfaatnya akan lebih terasa bagi masyarakat.

"Operasi katarak ini bisa bagus dan bisa ikuti oleh perusahaan lainnya bahu membahu membawa dampak positif membangun Sumsel," katanya.

Sementara itu Direktur RS Mata Binar Direktur dr Lady Kavotiner, Sp.M, MARS mengatakan CSR operasi katarak gratis ini terbuka sejak Agustus lalu hingga Desember nanti.

Pendaftaran gratis bagi masyarakat kurang mampu di Sumsel dan tidak punya jaminan kesehatan

Syarat ikut operasi katarak gratis mudah, yakni cukup siapkan fotokopi kartu keluarga atau KTP khusus warga Sumsel saja, surat keterangan tidak mampu dan tidak punya jaminan kesehatan dari perusahaan atau dari pemerintah juga mandiri.

Daftarkan diri melalui RS Khusus Mata Masyarakat di jalan Kol H Burlian Km 6 Sukarami Palembang atau dinomor telpon 07115612838 atau 08137767 0450.

Jika pasien memenuhi kriteria yang disyaratkan, maka akan tindaklanjuti permohonan dan ikut screening juga akan langsung dioperasi nantinya.

Dr Lady mengatakan katarak memang penyakit kebutaan paling utama karena katarak jika sudah akut tidak akan sembuh hanya minum obat atau pakai obat tetas mata.

Jadi memang harus dioperasi untuk mengangkat kataraknya yang menghalangi pengelihatan mata.

"Operasinya mudah dan cepat, satu hari langsung sehat dan bisa pulang lagi rawat jalan di rumah," ujarnya.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.