SRIPOKU.COM - Di bawah ini kunci jawaban Latihan Pemahaman FPPN 1 PPG 2025 Modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai.
Soal Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai atau FPPN 1 ini akan Bapak/Ibu Guru temui saat mengerjakan modul 3 PPG Guru Tertentu 2025.
Di bawah ini soal FPPN 1 nomor 2 dilengkapi dengan pembahasan yang akan memberikan pemahaman lebih lanjut kepada Bapak/Ibu Guru.
Baca juga: Dalam Pelajaran Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan Kelas 2 SD Anda Sebagai Guru Meminta, Modul 3
2. Saat mengawasi ujian, Bu Ani melihat beberapa siswa saling menyontek. Bu Ani telah memberikan peringatan secara lisan agar mereka mengerjakan soal secara jujur dan mandiri.
Hingga ujian berakhir, para siswa telah berhenti menyontek.
Namun di ujian berikutnya, Bu Ani kembali melihat mereka mengulanginya secara diam-diam.
Bu Ani ingin memberikan teguran yang lebih tegas atau pun sanksi secara langsung.
Akan tetapi Bu Ani khawatir hal ini dapat menimbulkan rasa malu dan menurunkan motivasi siswa dalam bersekolah. Jika Anda adalah Bu Ani, tindakan apa yang akan Anda lakukan?
A. Meningkatkan pengawasan dengan memindahkan tempat duduk siswa yang tampak curang agar lebih terkontrol dan meminimalisir tindakan menyontek
B. Membiarkan siswa yang menyontek selama ujian, namun Anda akan mencatat nama-nama mereka untuk memberikan hukuman berupa pengurangan nilai
C. Memberikan teguran secara langsung agar memberikan efek jera bagi siswa yang mencontec dan menjadi pengingat bagi siswa lainnya.
D. Menginisiasi sesi refleksi dengan meminta siswa untuk merenungi pentingnya kejujuran dalam ujian, serta dampak buruk perilaku menyontek.
E. Memberikan beberapa sesi bimbingan agar siswa-siswa yang menyontek dapat meninggalkan perilaku buruk tersebut dan dapat berperilaku jujur
Jawaban: E
Pembahasan:
Jawaban Memberikan beberapa sesi bimbingan agar siswa-siswa yang menyontek dapat meninggalkan perilaku buruk tersebut dan dapat berperilaku jujur adalah pilihan yang bijak dan tepat secara pedagogis.
Pendekatan Edukatif, Bukan Hanya Hukuman
Bu Ani memahami bahwa memberi sanksi langsung bisa berdampak negatif bagi psikologis siswa. Maka, sesi bimbingan adalah pendekatan yang mendidik tanpa mempermalukan, fokus pada perubahan perilaku.
Pembinaan Karakter Jangka Panjang
Menyontek bukan sekadar pelanggaran teknis, tapi juga tanda lemahnya nilai kejujuran dan tanggung jawab. Dengan pembinaan, siswa belajar menginternalisasi nilai kejujuran, bukan sekadar takut dihukum.
Menghindari Stigma dan Menjaga Semangat Belajar
Dengan tidak mempermalukan siswa secara langsung, Bu Ani tetap menjaga harga diri dan motivasi belajar siswa, yang sangat penting untuk perkembangan mereka di usia sekolah dasar.
Langkah Tindakan Bu Ani yang Bisa Diambil:
Sesi bimbingan kelompok kecil bersama guru BK atau wali kelas tentang pentingnya kejujuran dan akibat menyontek.
Diskusi kasus: Menyimulasikan cerita atau video pendek tentang kejujuran dalam ujian, lalu diskusi dampaknya.
Buat perjanjian kelas (kontrak belajar): Siswa membuat komitmen tertulis untuk tidak menyontek.
Libatkan orang tua: Ajak diskusi ringan agar ada sinergi pembinaan dari rumah.
Penguatan positif: Beri apresiasi bagi siswa yang jujur meskipun nilainya belum tinggi.
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News