Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Fokus Diri Sendiri, Anggoro: Asal Kita Solid Siapapun Lawan Bisa Dihadapi

Penulis: Abdul Hafiz
Editor: Abdul Hafiz Sripo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOKUS DIRI SENDIRI - Direktur Olahraga PT SOM Anggoro Prajesta menyatakan fokus terhadap diri sendiri untuk bersiap berada di grup wilayah barat mengarungi kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Meski pembagian grup kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2025/2026 telah ditentukan, namun manajemen Sriwijaya FC tidak terlalu memusingkan tim mana saja yang bakal menjadi lawannya.

Seperti diketahui Sriwijaya FC yang tergabung dalam grup wilayah barat bersama PSMS Medan, Persiraja, Sumut United, PSPS Pekanbaru, Bekasi City, PSKC Cimahi, Persikas Subang, Tornado FC, dan Barito Putera.

Direktur Olahraga PT SOM Anggoro Prajesta selaku manajemen pengelola klub Sriwijaya FC menyatakan lebih memilih fokus dengan diri sendiri.

"Siapapun lawan kalau kita solid, Insya Allah kita bisa hadapi dengan baik," ungkap Anggoro Prajesta yang juga CEO PT Digi Sport Asia selaku pemegang saham mayoritas Sriwijaya FC, Selasa (27/5/2025).

Hal senada sebelumnya juga dikatakan Asdir Kompetisi III/Kepala Pembina Tim Sriwijaya FC, Mohammad David. 

"Kalau kita lihat daftar pembagian grup Liga 2 2025/26 yang sudah beredar ini, menurut saya kita siap saja siapapun lawan yang akan dihadapi Sriwijaya FC. Yang pasti kita fokus mempersiapkan tim kita," kata Mohammad David. 

Ketua Umum Askot PSSI Palembang Mohammad David mengaku tak mempermasalahkan satu tim terdegradasi dari Liga 1 yang akan segrup dengan Sriwijaya FC yakni Barito Putera.

"Barito Putera tim Liga 1 yang baru terdegradasi akan menjadi lawan Sriwijaya FC di grup wilayah barat, tidak masalah. Kita juga pengalaman menghuni Liga 1," kata David.

Justru Mohammad David melihat dengan bertahannya Semen Padang FC di Liga 1 yang dinilai sangat berambisi paling tidak mengurangi rival kuat yang akan dihadapi Sriwijaya FC di musim kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26 nanti.

"Insya Allah kita Sriwijaya FC ada kesempatan untuk lolos ke Liga 1," pungkasnya. 

Sementara dua tim degradasi dari Liga 1 musim ini yakni PSS Sleman dan PSIS Semarang masuk wilayah timur.

Grup wilayah timur ini dihuni Adhyaksa Farmel, Persiku Kudus, Persekat Tegal, Persipal Palu, Persela Lamongan, Deltras, Persipura, Persiba Balikpapan, PSS Sleman, PSIS Semarang.

Format Liga 2 musim depan berbeda dengan sebelumnya. Juara grup masing-masing wilayah promosi langsung ke Liga 1.

Baca juga: Sriwijaya FC Patut Waspadai Barito Putera Liga 2 di Grup Wilayah Barat, Coach Azul Sebut Alasannya

Sementara satu slot tersisa diperebutkan runner up wilayah. Kemudian, tim peringkat 10 masing-masing grup akan langsung terdegradasi.

Satu tim lain akan ditentukan melalui babak play off yang dimainkan tim peringkat 9 masing-masing grup.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus memastikan Liga 2 musim depan akan sepenuhnya memakai teknologi video assistant referee (VAR).

Berita Terkini