Hari Pertama Seleksi EPA SFC U-20 Tuntas, 60 Pemain Terbaik Diumumkan Sabtu Pagi

Penulis: Angga
Editor: adi kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBUKAAN - Hari pertama Turnamen EPA SFC U-20 yang berlangsung di Stadion Kamboja, Palembang, pada Jumat (9/5/2025) pagi telah selesai mempertandingkan 24 tim.

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Hari pertama Turnamen EPA SFC U-20 yang berlangsung di Stadion Kamboja, Palembang, pada Jumat (9/5/2025) pagi telah selesai mempertandingkan 24 tim.

Dari hasil pertandingan tersebut, panitia telah mengantongi 60 nama pemain yang akan melaju ke babak 8 besar, semifinal, dan 4 besar.

Ketua Panitia Turnamen EPA SFC U-20, Muhammad David, mengumumkan bahwa 60 nama pemain yang lolos seleksi akan diumumkan pada Sabtu (10/5/2025) pukul 07.30 WIB.

Ia menekankan bahwa penilaian tim seleksi didasarkan pada kualitas pemain individu, bukan semata-mata pada kemenangan tim dalam pertandingan.

"Tidak menutup kemungkinan jika yang kalah dalam pertandingan pertama, namanya akan ada karena tim seleksi berdasarkan pemain individu bukan tim yang menang, oleh karena itu diharapkan kehadirannya," ujar Muhammad David.

Lebih lanjut, ia mengingatkan seluruh peserta untuk tetap membawa perlengkapan pribadi seperti sepatu bola, pelindung kaki (deker), dan kaos kaki.

Muhammad David juga menjamin bahwa tidak ada praktik titipan pemain dalam proses seleksi calon pemain Elang Andalas Muda.

"Jangan ada berpikir nanti tim EPA SFC U-20 ada pemain titipan, semua pemain hasil dari seleksi kita tidak mau mencari pemain yang tidak sesuai dengan penilaian," tegasnya.

Pemain yang terpilih adalah mereka yang benar-benar memiliki talenta dan menunjukkan performa terbaik di lapangan, yang dipantau langsung oleh tim pelatih Elang Andalas Muda.

"Intinya kita mencari Elang Andalas Muda berdasarkan skill individu pemain di setiap lini, siapa tim yang juara tidak langsung menjadi tim EPA, tetapi kita melihat berdasarkan kemampuan individu," jelasnya.

Ia meyakinkan seluruh talenta pemain berkualitas asal Sumatera Selatan akan mendapatkan kesempatan yang adil dalam seleksi ini.

"Tidak ada istilah main belakang, tujuan kita melakukan seleksi memang mencari pemain yang berkualitas," ungkapnya.

Sesuai dengan tagline SFC Reborn, panitia berkomitmen untuk mencari talenta sepak bola asli Sumatera Selatan dan tidak akan mencari pemain dari luar provinsi.

"Persyaratan kita sudah jelas KTP kalau belum ada harus menunjukan KK, jadi yang ikut seleksi kita jamin warga Sumsel, itu sesuai dengan tagline SFC Reborn mencari talent sepakbola asli warga Sumsel jadi jangan sampai tidak datang besok," pungkasnya.

Berita Terkini