SRIPOKU.COM - Kasus perundungan yang terjadi di SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan tak cuma menyeret nama pesohor Vincent Rompies.
Rupanya ada dua nama tenar yakni mantan anggota DPR RI hingga dokter ternama yang turut terbawa dalam kasus dugaan anaknya melakukan bullying di sekolah.
Sebelumnya, viral isu anak Vincent Rompies, Farrel Legolas Rompies (18) membully siswa SMA Binus.
Tak sendirian, anak Vincent Rompies diduga bersama gengnya turut mengeroyok siswa tersebut.
Baca juga: Pihak Sekolah Panggil Vincent Rompies, Kelakuan Legolas & Genk Tak Bisa Ditoleransi, Diusut Tuntas
Akibat perbuatan yang diduga dilakukan geng anak Vincent Rompies tersebut, korban sampai dilarikan ke rumah sakit lantaran banyak mendapatkan luka memar dan bakar.
Fakta tersebut diurai Kasi Humas Polres Tangerang Selatan Ipda Galih.
Diungkap Ipda Galih, isu perihal kasus bullying di SMA Binus Serpong memang benar adanya.
Pun dengan kabar keterlibatan anak artis jadi pelakunya adalah benar.
"Benar yang sudah diberitakan oleh media bahwa diduga telah terjadi kekerasan atau perundungan yang dialami seorang anak statusnya pelajar di salah satu SMA swasta di Tangerang Selatan," ungkap Ipda Galih dilansir TribunnewsBogor.com, Selasa (20/2/2024).
Lebih lanjut, Ipda Galih menyebut orang tua korban sudah melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib.
Pihak kepolisian pun telah memeriksa TKP diduga tempat geng anak Vincent Rompies melakukan perundungan.
"Benar, orang tua korban sudah melapor secara resmi ke Polres Tangerang Selatan, sekarang kasusnya ditangani unit PPA Polres Tangsel. Kita segera melakukan penyelidikan," ujar Ipda Galih.
"Kita melakukan cek TKP di salah satu warung yang berlokasi di depan sekolah SMA tersebut. Kemudian kita sudah meminta keterangan korban dan saksi," sambungnya.
Kini, korban masih dirawat intensif di rumah sakit.
Terlebih akibat pengeroyokan tersebut, korban mendapat banyak luka.
"Korban sudah kita lakukan visum. Akibat perbuatan kekerasan yang dilakukan oleh lebih dari satu orang pelaku. Lukanya ada banyak luka memar, ada luka bakar akibat terkena suatu benda yang panas," pungkas Ipda Galih.