Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - DPD Demokrat Sumsel berharap pertolongan pemerintah dan masyarakat soal dugaan bocornya keputusan Mahkamah Agung dikabarkan akan mengabulkan gugatan kubu KSB Jenderal TNI Purn Moeldoko.

"Kita juga yakin dan harus berikhtiar bagaimana partai ini tetap bertahan di bawah kepemimpinan Ketua Umum AHY," Sekretaris DPD Partai Provinsi Demokrat Sumsel, H Muchendi Mahzareki SE, Senin (5/6/2023). 

Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel yang juga Koordinator Komisi V ini berharap agar isu kudeta di tubuh partai berlambang Mercy ini jangan sampai mengganggu partai yang sedang menghadapi Pemilu.

Baca juga: Partai Demokrat Beri Pemahaman ke Caleg Antisipasi Strategi Kemungkinan Sistem Pemilu Tertutup

"Tentunya ini sudah di MA, kita juga sudah berupaya agar kejadian yang ini jangan sampai mengganggu partai yang sedang menghadapi Pemilu," kata pria yang akrab disapa Endi. 

Putra mantan Wakil Gubernur Sumsel Ir H Ishak Mekki MM yang juga mantan Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel yang kini duduk di DPR RI mengatakan upaya kudeta ini bukan yang pertama kali mereka lakukan 

"Karena kita tahu upaya-upaya kemarin dilakukan dari pihak KSP Moeldoko ini sudah berulangkali boleh dikatakan gagal dan kalah di mata hukum," kata mantan Cawabup Ogan Ilir. 

Muchendi berharap pertolongan pemerintah dan juga masyarakat untuk memberikan dukungan terhadap kepengurusan Partai Demokrat yang sah di mata hukum. 

Baca juga: Denny Indrayana Khawatir Anies Baswedan Gagal Nyapres Jika MA Menangkan PK Moeldoko ke Demokrat

"Mudah-mudahan harapannya kami juga minta pertolongan baik itu dengan pemerintah dan juga masyarakat, kenapa ini kita sampaikan di muka umum agar kondisi ini jangan sampai terjadi pembegalan terhadap partai-partai yang ada di seluruh republik ini," kata Endi. 

Partai Demokrat mentargetkan perolehan kursi DPRD Provinsi Sumsel pada Pileg 14 Februari 2024 mendatang yakni 14 kursi dan minimal 12 kursi. 

"Kalau sekarang ini di DPRD Provinsi Sumsel ada 9 kursi Demokrat. Dari 10 Dapil yang sekarang, ada 2 Dapil kita yang kosong yakni Muba dan OKU-OKUS. 

Mudah-mudahan dengan Dapil tersebut nantinya terisi, ditambah OKI kita pertahankan 2 kursi. Lalu 2 kursi kita juga berusaha di Dapil Lahat, Empat Lawang, Pagaralam," ujarnya. 

Sedangkan target untuk kursi di Kabupaten/Kota dari 70-an kursi yang terisi sekarang, diharapkan bisa meningkatkan menjadi 120 kursi. (Abdul Hafiz)