Demo Mahasiswa di Palembang

Kepung Kawasan Simpang 5 DPRD Sumsel, Panggilan Spesial Mahasiswa ke Ketua DPRD Sumsel Disorot

Penulis: Rahmaliyah
Editor: pairat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi demo ribuan mahasiswa yang tergabung dalam BEM se-Sumsel di depan Gedung DPRD Sumsel, Senin (11/4/2022).

SRIPOKU.COM -- Puluhan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) mulai bergabung dengan mahasiswa lainnya yang sudah berkumpul di kawasan Simpang 5 DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Senin (11/4/2022)

Sebelumnya mahasiswa-mahasiswa ini berjalan kaki berkumpul di kampus UMP sebelum bergerak ke lokasi aksi.

Dengan mengenakan almamater berwarna hijau, mahasiswa mulai bergabung dan berorasi menyampaikan seruannya terhadap Pemerintah.

Aksi demo tersebut sejauh ini berjalan lancar, kendati kondisi cuaca cukup panas namun mahasiswa tetap bertahan.

Suasana demo beranjak memanas, karena mahasiswa mulai mendekati batas kawat berduri yang telah dipasang pihak kepolisian.

Sementara itu, petugas gabungan masih mengawal jalannya aksi demo tersebut.

Di lokasi dikabarkan Ketua DPRD Sumatera Selatan RA Anita Noeringhati akan menemui mahasiswa yang sudah berkumpul di lokasi demo.

Mahasiswa masih menyuarakan tuntutan yang diminta agar pihak DPRD dapat menyampaikan secara langsung kepada Pemerintah Pusat.

Berdasarkan informasi, puncak pelaksanaan aksi demo akan berlangsung usai Waktu Dzuhur. Namun saat ini, sejumlah mahasiwa dari berbagai Universitas di Palembang sudah berangsur menuju ke lokasi Simpang 5 DPRD Kota Palembang.

Baca juga: Antisipasi Demo Mahasiswa Kantor Gubernur Dipasang Kawat Berduri, Pegawai Terpaksa Lewat Jalan Ini

Sejumlah persiapan dari pihak kepolisian sudah dilakukan untuk melakukan pengamanan aksi demo tuntutan kepada pemerintah.

"Kami minta pihak DPRD bisa transparan dalam mengawal tuntutan kami ini. DPRD harus bisa mendukung tuntutan ini," kata salah satu mahasiswa yang berorasi

Menariknya dalam momen demo tersebut, Ketua DPRD Sumsel, RA Anita Noeringhati punya panggilan spesial dari mahasiswa. 

Bak ingin merayu agar Ketua DPRD Provinsi Sumsel wanita pertama itu mau menyepakati tuntutan, Mahasiswa memanggilnya dengan sebutan Bunda

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan RA Anita Noeringhati mengatakan sangat mengapresiasi atas apa yang disampaikan oleh mahasiswa.

"Saya bangga dengan adik-adik mahasiswa, kami akan bawa dan juga terima ini agar bisa ditindaklanjuti dan disampaikan kepada pemerintah. Legislatif dan eksekutif berupaya agar menjaga kondisi Sumatera Selatan menjadi kondusif," ujarnya.

Mahasiswa pun menuntut agar pihak Ketua DPRD Sumsel agar menandatangani fakta integritas, sebagai bentuk kesepakatan bahwasannya pihak DPRD Sumsel memenuhi dan mendukung penuh tuntutan ini.

Salah satu seruan tuntutan yang disampaikan persoalan untuk tidak melakukan penundaan pelaksaan pemilu dan penolakan presiden 3 periode.

Salah satu aliansi mahasiswa yang bergabung dengan ratusan mahasiswa lainnya adalah Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP).

Puluhan mahasiswa berkumpul di halaman parkir kampus, sembari membawa spanduk bertuliskan seruan terhadap pemerintah.

Mayoritas isi tuntutan yang disampaikan tak jauh berbeda dari pelaksanaan demo yang dilakukan belum lama ini.

Hari ini aksi demo akan terpusat di kawasan Simpang 5 DPRD Sumatera Selatan.

Tampak petugas gabungan, TNI dan Polri berjaga untuk mengawal mahasiswa yang berjalan kaki menuju lokasi pusat demo.

Tak hanya seruan untuk pemerintah, spanduk yang dibawa oleh puluhan mahasiswa juga menuliskan seruan untuk pihak kampus.

"Izin pak rektor 24 SKS kuliah dijalan," tulis dalam spanduk putih yang dituliskan dengan cat semprot.

Baca juga: Dengan Suara Bergetar, Ketua DPRD Sumsel Minta Mahasiswa Tenang dan Sampaikan Aspirasi Satu Per Satu

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News

Berita Terkini