Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan
Korban Tewas yang Dievakuasi Terus Bertambah
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Jika sebelumnya tercatat ada 9 korban tewas dan 13 orang selamat dalam insiden kecelakaan Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang di Liku Lematang Selasa (24/12/2019) sekitar pukul 00.30 WIB.
Saat ini korban tewas yang berhasil dievakuasi terus bertambah.
Sampai pukul 07.30 WIB ini sudah tercatat 24 korban tewas yang berhasil dievakuasi ke RSUD Besemah.
Jumlah tersebut diperkirakan masih akan terus bertambah mengingat saat ini tim gabungan masih melakukan evakuasi korban.
Sebelumnya diberitakan, Selasa (24/12/2019) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB masyarakat Kota Pagaralam dihebohkan dengan suara mobil ambulance yang mundar mandir dijalan protokol Kota Pagaralam.
Kabar ini sempat beredar luas di pengiat Media Sosial di Pagaralam.
Banyaknya ambulance yang mundar mandir tersebut ternyata karena adanya kejadian kecelakaan Bus jurusan Bengkulu-Palembang yang jatuh ke jurang dikawasan Liku Lematang.
Informasi yang berhasil dihimpun sripoku.com, Selasa (24/12/2019) menyebutkan, kejadian sekitar pukul 00.30 WIB. Bus berangkat dari Bengkulu menuju Palembang.
Tim gabungan dari TNI, Polri, Tagana, Basarnas dan tim relawan lainnya saat ini sudah melakukan evakuasi korban.
Namun dikabarkan ada puluhan penumpang di dalam mobil tersebut.
Saat ini dinyatakan ada beberapa penumpang yang selamat namun ada juga yang meninggal dunia.
Camat Dempo Tengah, Hafiz Ramadhan saat dihubungi Sripoku.com, Selasa (24/12/2019) membenarkan jika ada bus sarat penumpang yang jatuh di jurang kawasan Lematang Indah.
"Benar kejadiannya belum pasti jam berapa namun sekitar tengah malam. Saat ini tim.gabungan sudah melakukan evakuasi," ujarnya.