Konsumsi 7 Menu Makanan Ini Saat Berbuka Puasa Ternyata Bisa Picu Penyakit! Nomor 3 Paling Digemari
SRIPOKU.COM - Salah satu hal yang paling dinantikan di hari-hari puasa Ramadan 1440 H adalah momen buka puasa.
Biasanya, di momen buka puasa Ramadan pertama, akan lebih terasa nikmat jika dihabiskan bersama keluarga tercinta.
Berbagai hidangan istimewa pun disajikan khusus untuk mensyukuri kelancaran yang diberikan Allah untuk menjalankan puasa Ramadan hari pertama.
Umumnya, masyarakat Muslim di Indonesia gemar berbuka dengan sesuatu yang menyegarkan sekaligus mengenyangkan.
Beberapa hidangan wajib seperti es buah, gorengan, hingga makanan manis tak pernah absen dihidangkan.
Tapi rupanya, ada beberapa menu buka puasa yang tidak dianjurkan untuk disajikan.
Selain bisa memberikan dampak buruk bagi tubuh, menu tersebut juga tak baik bagi kesehatan.
Apa saja? berikut ulasannya yang dirangkum Sripoku.com dari berbagai sumber
• Menu Makan Sahur Puasa Ramadhan, Menu Alternatif Puasa Ramadan Selain Nasi
• Ramadan 1440 H Tiba, Berikut 7 Kuliner Khas Indonesia yang Hanya Ada Selama Bulan Puasa Ramadan
• Bawang Putih Impor Asal Cina Masuk ke Pasaran di Sumsel, Dijual Hanya Rp 35 Ribu per Kilo
1. Minuman Bersoda
Sebagian besar orang Indonesia memanfaatkan minuman bersoda untuk membuat minuman segar untuk berbuka puasa.
Minuman berkarbonasi memang memiliki cita rasa yang segar, tapi banyaknya gas yang dihasilkan olehnya dapat menyebabkan rasa perih di perut.
Terlebih lagi, perut dalam keadaan kosong setelah seharian penuh berpuasa.
Sekalipun dicampur menggunakan sirup, campurannya juga tidak baik untuk perut kosong.
• Selama Ramadan Hotel Duta Syariah Promo Paket Berbuka Puasa Mulai Rp 75 Ribu
• Palembang Kemarau, 5 Tips agar Terhindar dari Rasa Haus Saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 2019
• Download Lagu MP3 Arti Puasa dari Tasya Kamila, Cocok Didengarkan Saat Ramadan 1440 H
2. Cokelat dan Makanan Manis
Untuk membatalkan puasa saat berbuka, biasanya dianjurkan untuk menikmati makanan manis.
Tapi sebaiknya hindari mengkonsumsi makanan yang terlalu manis dan mengandung banyak gula, seperti kue atau pun cokelat.
Makanan berlemak tinggi seperti krim pada kue atau donat, atau pun kafein dan stimulan yang ada pada cokelat dapat menyebabkan naiknya gas dari lambung.
Bisa juga menimbulkan peradangan pada selaput lambung yang berujung pada sakit lambung.
• Tulis Harapannya di Bulan Puasa, Instagram Chika Jessica Dibanjiri Doa Jadi Lebih Baik, Hijrah?
• Ria Ricis Posting Foto Berdua Bareng Lucinta Luna, Instagramnya Banjir Komentar dan Tuai Pro Kontra
• Donita Unggah Foto Bareng Suami dengan Balutan Hijab, Postingannya Tuai Pujian Rekan Artis, Hijrah?
3. Gorengan
Segalam macam makanan yang digoreng mengandung asam lemak trans dan lemak jenuh yang berpotensi melukai selaput lambung.
Gorengan juga memicu asam lambung yang menyebabkan iritasi.
Kandungan lemak tinggi yang disuguhkan gorengan juga dapat menyebabkan otot-otot empedu berkontraksi, sehingga memperlambat pengosongan lambung.
Hindari makanan yang digoreng kering, seperti keripik, kentang goreng, atau berbagai gorengan yang diolah dengan tepung dan margarin.
• Mengenal Audi Kirana Herman, Putri Bungsu Presenter Feni Rose yang Jago Nyanyi dan Punya Hobi Unik
• Terkenal dengan Rambut Poni Khasnya, Intip 5 Potret Mantan Artis Cilik Ini Kenakan Hijab, Hijrah?
• Lihat Potret Romantis Andre Taulany & Istrinya Erin Taulany yang Sama-Sama Terjerat Kasus Penghinaan
4. Ubi dan Singkong
Biasanya, untuk mengganjal perut berbuka dengan ubi atau pun singkong menjadi pilihan.
Selain mengandung karbohidrat yang akan memberikan energi, ubi dan singkong juga dapat menjadi pengganti nasi.
Tapi, ubi dan singkng ternyata menghasilkan banyak gas yang berujung menimbulkan sakit lambung.
Terlebih jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.
5. Susu Tinggi Lemak
Selain minuman bersoda, susu biasa digunakan sebagai campuran.
Namun, sebagiknya mulai sekarang hindari susu sebagai menu buka puasa.
Terutama susu tinggi lemak.
Susu tinggi lemak akan menyebabkan peningkatan asam lambung yang menyebabkan perut menjadi mual.
Efeknya, perut akan terasa begah dan kembung.
6. Daging Berlemak
Lagi-lagi, salah satu pemicu asam lambung adalah daging berlemak tinggi.
Padahal, biasanya orang Indonesia gemar mengolah daging berlemak tinggi menjadi hidangan wajib di awal puasa.
Sebenarnya, tidak semua daging akan memicu risiko asam lambung.
Sebaiknya, pilihlah daging yang lebih muda, dan tidak memiliki lemak.
7. Buah Mengandung Gas
Tak banyak yang tahu, beberapa buah yang kerap digunakan untuk campuran es buah ternyata perlu dihindari sebagai menu buka puasa.
Buah tersebut di antaranya, buah pisang, nangka, dan anggur kering atau kismis, hingga tomat.
Beberapa buah tersebut mengandung gas tinggi yang dapat memicu terjadinya asam lambung berlebih.