Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Sripoku.com, Ahmad Farozi
SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Kapolsek Megang Sakti Iptu Hendrawan berinisiatif mengajak warga Desa Megang Sakti III Kecamatan Megang Sakti, untuk gotong royong memerbaiki jalan poros kabupaten diwilayah tersebut yang berlubang cukup lebar dan dalam.
Bersama anggotanya, Iptu Hendrawan melakukan penggalangan terhadap masyarakat setempat, untuk bersama-sama menampal lubang jalan yang nyaris membuat akses jalan terputus, karena lubangnya sangat lebar dan dalam.
Kepada Sripoku.com, Selasa (18/12/2018), Iptu Hendrawan menuturkan, munculnya inisiatif mengajak warga masyarakat untuk gotong rotong menampal lubang jalan, bermula dari kegiatan patroli yang dilakukannya bersama anggota. Saat itu, ia melihat jalan poros kabupaten di Desa Megang Sakti III dalam kondisi berlubang dan hampir terputus. Hal tersebut menurutnya sangat membahayakan pengendara dan bisa mengakibatkan kecelakaan fatal.
"Melihat kondisi jalan berlubang tersebut, maka kami berinisiatif mengajak atau penggalangan terhadap Kades dan masyarakat untuk bergotong royong memperbaiki jalan berlubang guna menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas bagi pengendara," kata Iptu Hendrawan.
Tak hanya itu, untuk memerbaiki jalan berlubang itu, ia juga berkordinasi dengan Camat Megang Sakti berserta unsur terkait, serta kepala desa tetangga, yaitu Desa Trisakti dan Desa Mulyosari.
Setelah penggalangan dilakukan, maka bersama-sama masyarakat, kemudian bergotong royong memerbaiki jalan berlubang itu, dengan sumber dana dari swadaya masyarakat.
"Pak camat bersama staf secara langsung meninjau kelokasi dan memberikan motivasi serta semangat kepada masyarakat. Dari kegiatan ini, terjalin silaturahmi dan kerjasama yang baik antara pihak kepolisian khususnya Polsek Megang Sakti dan masyarakat.
Alhamdulillah, respon masyarakat cukup positif dan pengendara ikut senang," kata Iptu Hendrawan.
Dikatakan, gotong royong memperbaiki jalan berlubang diwilayah Desa Megang Sakti III dilakukan Senin (17/12/2018), mulai pagi sampai sore hari.
Dalam kegiatan tersebut, pihaknya ikut memberikan bantuan berupa sejumlah uang dan air mineral, untuk masyarakat saat bergotong royong. Selain itu, ada juga bantuan dari pengendara, khususnya yang mengangkut hasil bumi saat melintas dilokasi dengan memberikan sejumlah dana atau turut membantu material secara sukarela. (ahmad farozi)
===