Cowok Nekat Membohongi Orangtua, Niatnya Hanya Bercanda tapi Bisa Bikin Ia Tak Diakui Sebagai Anak

SRIPOKU.COM - April Mop memang sudah berlalu. Tapi banyak peristiwa yang masih unik untuk dibahas yang terjadi pada hari penuh hoax dan lelucon pada 1 April kemarin.

Inilah yang terjadi pada Connor McLaughlin, 25 tahun, ketika dia memutuskan untuk memainkan lelucon atau prank pada orangtuanya.

Berita Lainnya:  Disebut Anak Durhaka, Ini 5 Bukti Perseteruan Batin Krisdayanti dengan Aurel, Segitunya!

Sayangnya ini tidak berjalan seperti yang dia harapkan.

Saat melakukan travelling di Australia, Connor memutuskan untuk memberi tahu orangtuanya bahwa dia akan pulang mendadak ke rumahnya di Inggris untuk melakukan kunjungan kejutan.

Ini adalah sesuatu yang sangat mustahil karena Connor benar-benar masih di Sydney.

Connor mengunggah foto sambil membuat tag untuk orangtuanya di Facebook.

Ia juga membuat tulisan untuk 'kejutannya':

"Akhirnya mendarat di Inggris."

"Kejutan kecil untuk Paskah yang menyenangkan untuk ayah dan ibuku."

"Tidak sabar untuk melihat semua orang dan tidur di tempat tidur yang nyaman selama beberapa minggu sebelum akhirnya kembali."

"Khusus untuk hujan di Manchester, saya hanya punya celana pendek dan kaos oblong!"

Connor memposting foto dari jendela pesawat yang dibasahi hujan dengan tag Bandara Manchester di atasnya.

Lelucon Connor selesai karena orangtuanya tertipu.

Tidak hanya itu, ia juga berbagi foto dirinya menikmati bir di Bondi Beach di Sydney dan menulis:

"Saya tidak kembali ke Inggris, saya minta maaf, saya akan ke neraka."

Connor sejatinya tidak mengharapkan orangtuanya tertipu begitu saja.

Tapi Connor terkejut ketika melihat reaksi orangtuanya.

Connor mengatakan kepada UNILAD bahwa ibunya tidak bereaksi dengan baik ketika sang ibu tahu itu semua lelucon:

"Ibu tidak menyadarinya selama satu jam dan kemudian dia menelepon saya."

"Saya mengabaikan telepon ibu untuk pertama kalinya, tapi saya ingin membuatnya tetap tenang lalu menuliskan SMS."

"Ibu membalas pesan saya dan mengatakan bahwa ia percaya tipuan itu."

"Semua teman ibu saya berkomentar tentang betapa bagusnya saya berada di rumah."

"Saya meninggalkannya 40 menit lagi sebelum mengunggah foto pantai."

"Semua teman saya mulai mengirimi saya pesan-pesan pribadi sambil tertawa dan mengatakan bahwa mereka tidak percaya orangtua saya percaya untuk itu."

"Ayah saya menulis di Facebook mengatakan bahwa saya telah membuat mereka tertipu."

"Kemudian ayah menyadari bahwa saya selalu melakukan hal-hal bodoh seperti ini dan tahu saya bercanda."

"Ibuku tidak mengirimiku pesan selama sekitar 20 menit."

"Saya tidak yakin apakah dia marah sehingga tidak mengirim pesan lagi ke saya."

"Ibu akhirnya mengakui bahwa prank saya memang lucu."

"Ibu juga mengakui bahwa ia sempat memercayai prank saya sebelum ayah saya mengetahui kebenarannya."

"Saya pikir sekarang saya sudah tidak diakui sebagai seorang anak."

"Saya pikir kunci rumah akan diganti secepat mungkin."

"Ada 3 poin yang bisa saya dapatkan dari prank ini."

"Pertama, ibuku menemukan sisi lucu itu pada akhirnya."

"Kedua, Ayah memarahiku di Facebook tentang prank itu."

"Terakhir, tolong berhenti mengirimi saya tweet tentang nama belakang saya dengan mc ‘LAUGH’ lin lagi."

Orangtua Connor mungkin tidak menganggap aksinya ini sebagai prank yang benar-benar lucu.

Tapi para pengguna Twitter dengan senang hati menerima leluconnya.

Unggahan Connor bahkan sudah mendapatkan 17.000 likes.

Connor mengakui dia tidak kapok melakukan aksi serupa:

"Ya, saya mungkin akan melakukannya lagi."

"Saya selalu siap untuk tertawa dan bercanda."

"Sebentar lagi ayah saya akan ulang tahun jadi saya akan memikirkan sesuatu untuk itu."

"Ketika saya benar-benar kembali ke rumah, saya tidak berpikir ada orang yang akan percaya bahwa saya benar-benar kembali." (TribunStyle/Yohanes Endra)

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Sumber: TribunStyle.com

// _atrk_opts = { atrk_acct:"6d9Cm1akKd605T", domain:"tribunnews.com",dynamic: true}; (function() { var as = document.createElement('script'); as.type = 'text/javascript'; as.async = true; as.src = "https://d31qbv1cthcecs.cloudfront.net/atrk.js"; var s = document.getElementsByTagName('script')[0];s.insertBefore(as, s); })(); //

// var _comscore = _comscore || []; _comscore.push({ c1: "2", c2: "8077308" }); (function() { var s = document.createElement("script"), el = document.getElementsByTagName("script")[0]; s.async = true; s.src = (document.location.protocol == "https:" ? "https://sb" : "http://b") + ".scorecardresearch.com/beacon.js"; el.insertBefore(s, el); })(); //