Laporan wartawan Sripoku.com, Mat Bodok
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Pasca diambil alih dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) ke Pemerintah Pusat, bangunan terminal tipe A Kayuagung kini memprihatinkan.
Pantauan Sripoku.com, Rabu (21/3/2018), bangunan terminal yang berdiri kokoh di atas lahan 3,3 hektar yang memiliki dua lantai tersebut, tampak beberapa ruangan kosong dan plafon bangunan banyak yang jebol.
Demikian juga dengan atap genteng ada yang bergeser sehingga terjadi kebocoran menyebabkan badan bangunan bak genangan air.
Baca: Kerusakan Jalan Kota Kayuagung Dikeluhkan Warga. Ini Alasan Waskita
Baca: Minimalisir Kejadian Pasca Anak SD 17 Kayuagung Tewas, Disiapkan Tim dan Pos Pantau Kendaraan
Baca: Kisah 2 Bocah Palembang Jalan Kaki ke Kayuagung, Ternyata Ada Fakta Mengejutkan Diungkap Netter
Bangunan ini seperti tak bertuan.
Para pegawai dinas perhubungan, memanfaatkan ruangan yang ada di lantai dasar.
Mereka bekerja seadanya karena alat pendukung pekerjaan minim.
"Kita kan pelayan banyak di lapangan melayani warga yang hendak berpergian," kata Koordinator Satuan Pelayanan (Koorsapel) Terminal Tipe A Kayuagung, Sopan.
Baca: Warga Kayuagung Geruduk Kantor DPRD OKI, Tuntut Stop Pengerjaan PT Waskita. Alasan Warga Bikin Sedih
Menurut Sopan, dirinya selaku koorsapel selalu siap.
Terkait kerusakan bangunan terminal sudah dilaporkannya ke pemerintah pusat.
Untuk pembersihan lingkungan pihaknya selalu memperhatikannya.
"Pegawainya selalu siap dan melakukan aktivitas di terminal seperti biasa," ujar Sopan yang sekarang lebih fokus ke angkutan penumpang antar desa dan kota.