SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Bagi para pemudik Sumsel yang hendak melintas di jalan tol Palembang-Indralaya (Palindra), pada lebaran nanti jalan tersebut sudah dapat dilewati.
Penetapan tarif tol yang baru dioperasionalkan pada November mendatang membuat para pemudik yang melintas tidak akan dikenakan pungutan biaya alias gratis.
Manager Proyek PT Hutama Karya (Persero) Divisi Tol Palindra, Hasan Turcahyo mengatakan meski pada akhir Mei mendatang seksi satu ditarget selesai, namun tarif penggunaan tol Palindra belum diterapkan karena akan dilakukan ujicoba terlebih dahulu.
"Ujicoba biasanya memakan waktu sekitar dua bulan. Jadi untuk lebaran belum ada tarif diterapkan," jelas Hasan, Selasa (18/4/2017).
Ia mengungkapkan, panjang tol Palindra seksi satu yakni 8,5 kilometer dimana panjang jalan utamanya 7 kilometer dan belokan menuju gerbang akses 1,5 kilometer dengan rogres pengerjaan seksi satu sejauh ini mencapai 85 persen.
"Pengerjaan sedang memasuki barier atau pemisah jalur, lampu rambu, gerbang tol, gerbang akses dan beberapa pengerjaan lainnya saat ini terus dikebut agar tepat waktu," beber dia.
Untuk seksi dua tol Palindra ini masih mengalami kendala pembebasan lahan sehingga progres pengerjaannya sedikit terhambat.
Dengan kendala utama terjadi di 6 persen dari panjang sebesar 4,9 kilometer yang menghubungkan Pemulutan dengan KTM Rambutan.
Sedangkan untuk seksi tiga tol Palindra yang menghubungkan antara Kota Terpadu Mandiri (KTM) Rambutan-Simpang Indralaya sepanjang 9,93 km saat ini progresnya sekitar 64 persen.
"Usai lebaran atau sekitar Agustus mendatang semua seksi diharapkan dapat digunakan. Efektifnya november akan diterapkan tarif," harap Hasan.