SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Pertandingan pekan pertama ini ditandai dengan hujan gol selama pertandingan 16-18 Desember di Stadion Kamboja.
Persatuan Sepakbola Palembang Muda (PSPM) atau kerap disebut Palembang Muda dan Smenpul (SMPN 10) berpesta gol dalam pertandingan lanjutan Liga Remaja U-14 Sumsel Super League (SSL), di Stadion Kamboja Palembang, Minggu (18/12).
Palembang Muda yang dimotori kapten Arif sukses mengatasi lawannya Bayu Putra dengan skor 11-0. Sementara Smenpul menang telak dengan skor 7-0 atas Perisai.
Adapun pertandingan sebelumnya, Jum'at tanggal 16 Desember Sriwijaya Asah Soccer kalah dari Putra Andalas dengan skor 0-11, kemudian SLTPN 17 menghadapi PSDM Limas berakhir dengan skor 4-2. Sementara itu pertandingan Sabtu 17 Desember 2016, Elang Mas harus mengakui keunggulan Persegrata dengan skor 0-2. Adapun tim unggulan Utilitas PUSRI yang menghadapi Putra Kertapati menang telak dengan skor 6-0.
Terhadap skor besar ini, Presiden SSL Hendri Zainuddin menilai, hasil ini seharusnya menjadi motivasi bagi tim-tim yang menang maupun yang kalah untuk tampil lebih baik lagi. Bagi tim yang menang dengan skor besar yakni, Palembang Muda dan Smenpul diharapkan untuk tetap tampil konsisten.
"Untuk tim yang hari ini kalah di pertandingan pertama setidaknya harus melakukan evaluasi, artinya di pertandingan kedua dan seterusnya harus lebih baik lagi dan merebut poin maksimal.
Sebab ini sepakbola, artinya bagi tim yang hari ini belum sukses hendaknya menjadi lecutan untuk memperbaiki diri, sementara yang menang agar tetap mempertahankan performa," jelas anggota DPD RI asal Sumsel saat dihubungi Selasa (20/12).
Dalam pertandingan ini, Palembang Muda sukses merebut kemenangan 11-0, lewat gol kaptennya Arif Bhakti yang mencetak double hattrick atau 6 gol dalam satu pertandingan.
Adapun enam gol dilesakkan Arif Bhakti menit ke-7, 22, 43, 44, 50, dan menit ke-59. Sementara gol lainnya dicetak Muhammad di menit ke-17 dan 34, kemudian Rhaynaldo di menit ke-22, serta Akbar di menit ke-20 dan 30.
Adapun pertandingan lainnya, SMPN 10 yang juga berpesta gol, mampu mengalahkan Perisai dengan skor 7-0. Adapun empat gol (quattrick) dicetak oleh Risky di menit ke-12, 27, 50, dan menit ke-54. Kemudian Satria 30, dan 47, gol bunuh diri Pratama menit ke-55.