SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Lagi-lagi kemelut depan gawang Teja Pakualam menjadi sebuah petaka malam ini. Berawal dari akselerasi Eduardo dari sisi kiri lapangan membuat lini belakang SFC seakan kalang kabut mengejar pemain sayap persegres itu.
Apalagi, seketika crosing apik yang menuju langsung jantung pertahanan, membuat Teja tak mampu menepis bola sehingga Patrick Da Silva kembali mencetak gol dan memperlebar keunggulan 2-1 bagi persegres.
Kedua tim memang terlihat memasuki menit 60, tak mau lagi bersbar untuk bermain tertutup. Keduanya langsung full atack dan siloh berganti menyeranh pertahanan lawan.
Widodo C Putro pelatih SFC yang tak mau pulang dengan membawa kekalahan, langsung menarik Firman Utina dengan memasukan Yohanis Nabar.
Sebelumnya, emelut depan gawang Teja Pakualam menjadi petaka bagi Laskar Wong Kito. Blunder yang dilakukan Teja dengan meninju bola atas tendangan bebas In Kyun Oh, sukses disambar Patrick Da Silva dengan tendangan salto dimenit 48, dan merubah sekor 1-1.
Babak kedua ini, tuan rumah memang tampil lebih spartan. Pasukan In Kyun Oh itu selalu melakukan presing ketat bagi pemain SFC yang coba menguasai bola.
Bahkan, kini akhirnya pencetak gol SFC Hilton Mourera terpaksa mendapat hadiah kartu kuning, ketika tangannya dianggap memukul wajah pemain persegres.
Memasuki menit 55, pertandingan berjalan cukup keras. Hilton dkk harus jatuh bangun untuk berebut bola di lapangan tengah.