Ada yang Bilang Ini Bukit Telunjuk, Ada Juga yang Bilang Bukit Jempol

Editor: Darwin Sepriansyah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah rupa bukit telunjuk atau bukit jempol yang menjadi ikon Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel).

SRIPOKU.COM, LAHAT-- Lahir dari cikal bakal marga atau Sumbai-sumbai, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dianugrahi banyak kekayaan alam.

Di bidang pariwisata, Lahat punya 76 air terjun dan ribuan situs megalit yang masuk dalam rekor MURI.

Yang tak kalah terkenal dan kini menjadi ikon kabupaten ini adalah Bukit Serelo atau bagi masyarakat Bumi Seganti Setungguan (Lahat) disebut Bukit Tunjuk atau Gunung Jempol.

Bagi Anda yang baru pertama melihatnya, akan kagum dengan Ciptaan Tuhan yang satu ini.

Tidak ada yang aneh pada penyebutan dua nama berbeda tersebut, tinggal dari mana mata memandang.

Jika kita melihat dari arah Kota Lahat, maka akan terlihat seperti telunjuk manusia.

Namun, jika dipandang dari arah Kabupaten Muara Enim, maka akan terlihat seperti jempol manusia.

Tapi, bukan itu saja yang menakjubkan dari Bukit Serelo ini. Di lereng bukit mengalir sungai yang sangat jernih dan air Terjun Milang.

Barisan bukit pun akan semakin mendekatkan kita dengan alam. Apalagi jika anda pecinta fotografi, di Bukit Besak yang lokasinya berhadapan langsung dengan bukit Serelo Anda bisa mengambil momen matahari terbit dan Bukit Serelo yang tertutup awan.

Pengunjung juga bisa berkemah jika ingin menikmati malam di bukit kebanggan warga Lahat tersebut.

Tak hanya itu, terdapat juga sebuah kompleks untuk menjinakkan, melatih, dan mendidik gajah. Bagi anda pecinta binatang ini, anda bisa berfoto foto dan bermain.

Bukit Serelo terletak di Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Merapi Selatan, Kabupaten Lahat.

Jjika pengunjung atau wisatawan yang datang atau dari kota Lahat, berjarak sekitar 20 km.

Sementara, jika datang dari Kota Palembang, Sumatera Selatan, butuh waktu lima jam ditempuh dengan kendaraan.

Tidak sulit bagi anda yang datang dari arah Kota Palembang menemukan lokasi ini.

Pasalnya, jika perjalanan anda sudah di wilayah kabupaten Muara Enim, menjelang 20 km memasuki kota Lahat, bukit yang tiada duanya didunia tersebut sudah terlihat jelas. 

Meski medan untuk menuju ke desa Tanjung Beringin, naik turun dan berkelok namun akses jalan cukup baik.

Selanjutnya, untuk menuju ke puncak perbukitan, yang ketinggiannya berkisar 900 meter dari permukaan laut itu, perjalanan harus dilanjutkan dengan berjalan kaki.(Ehdi Amin)

Baca Juga: Gua Batu di Muratara, Dijaga Dua Hulubalang Raksasa



Tags:

Berita Terkini