Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
PANGDAM Sebut ada 3 Jenderal TNI Bintang 4 Turun Tangan Tuntaskan Proses Kasus Kematian Prada Lucky
Mayjen Piek mengatakan, bahwa proses pengusutan kasus harus dilakukan secara terbuka sesuai perintah dari pimpinan TNI.
Sebelumnya, upaya konfirmasi ke Detasemen Polisi Militer IX/1 Kupang diarahkan ke bagian Penerangan Korem 161/Wira Sakti.
Petugas menyatakan bahwa keterangan resmi hanya dari Kapenrem, karena penyidikan masih berlangsung di TKP.
Latar Belakang Korban dan Dampak Kekerasan
Prada Lucky Namo adalah prajurit baru yang lulus pendidikan dua bulan sebelumnya dan langsung ditempatkan di Batalyon Yonif Teritorial Pembangunan 834/Waka Nga Mere, Nagekeo.
Ia tewas setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Aeramo akibat penganiayaan oleh seniornya.
Tubuhnya dipenuhi luka lebam, sayatan, dan bekas sundutan rokok, yang menjadi sorotan publik.
Kasus ini menimbulkan keprihatinan luas, termasuk dari pengamat yang menyarankan autopsi untuk membuktikan derita korban.
Organisasi seperti SAKSIMINOR mengingatkan agar impunitas dan kekerasan tidak menjadi budaya di institusi militer.
Sub Denpom Ende juga menyatakan hasil penyidikan sudah ada, meski detail belum dirilis.
Kronologi Lengkap
Minggu, 27 Juli 2025, pukul 21.45 WITA: Dilakukan pemeriksaan oleh Staf-1/Intel terhadap Prada Lucky terkait dugaan penyimpangan seksual.
Senin, 28 Juli 2025, pukul 06.20 WITA: Prada Lucky kabur saat izin ke kamar mandi. Serda Lalu Parisi Ramdani melaporkan ke Sertu Thomas Desambris Awi, kemudian ke Danki A Lettu Inf Ahmad Faisal pukul 09.25 WITA. Pencarian dilakukan di sekitar pelabuhan dan kota.
Senin, 28 Juli 2025, pukul 10.45 WITA: Prada Lucky ditemukan di rumah ibu asuhnya, Ibu Iren, dan dibawa kembali ke Marshalling Area oleh Sertu Thomas, Sertu Daniel, Serda Lalu, dan Pratu Fransisco Tagi Amir.
Senin, 28 Juli 2025, pukul 11.05 WITA: Di kantor Staf-1/Intel, pemeriksaan dilakukan. Beberapa senior datang dengan selang dan memukul Prada Lucky secara bergantian.
Senin, 28 Juli 2025, pukul 23.30 WITA: Danyonif TP/834 Letkol Inf Justik Handinata memerintahkan Danki C Lettu Inf Rahmat ke kantor Staf-1/Intel, dengan penekanan agar tidak ada kekerasan dalam mendidik junior.
Mayjen TNI Piek Budyakto
Mayor Jenderal TNI Piek Budyakto
Pangdam Udayana
Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
Prada Lucky
SOSOK Nafa Arshana Istri Prajurit TNI yang Hina Prada Lucky Seks Menyimpang, Ganti Akun Myesha Mauza |
![]() |
---|
MOTIF Prada Lucky Disiksa Senior Masih Misteri, Sang Ibu Bersimpuh ke Jenderal, Ini Permintaannya! |
![]() |
---|
Permintaan Maaf Istri Prajurit Hina Kematian Prada Lucky soal Seks Menyimpang, Akui Salah Tak Empati |
![]() |
---|
20 Prajurit TNI yang Siksa Prada Lucky Dijebloskan ke Tahanan, 1 Pangkat Perwira, Pangdam Janji Ini! |
![]() |
---|
NASIB Istri Prajurit TNI yang Hina Kematian Prada Lucky dan Bikin Serma Christian Marah, Jadi Ciut! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.