Berita Viral

PEMAKAMAN Warga Berbobot 208 Kg di Solo, 10 Petugas Damkar Berjibaku Turunkan Peti ke Liang Lahat

Meninggalnya H menjadi sorotan publik setelah prosesi pemakamannya melibatkan 10 petugas dari Damkar Kota Solo

Editor: pairat
Tribunsolo.com
DAMKAR BANTU PEMAKAMAN- Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Solo ikut membantu proses pemakaman warga Jebres berbobot 208 kilogram, Kamis (31/7/2025) siang kemarin. Dinas Damkar menggunakan alat bantu seperti vertical rescue untuk menurunkan jenazah ke liang lahat. 

"Jadi dari dulu memang obesitas, dan kemarin petugas juga sempat bicara dengan keluarga ternyata memang punya riwayat Asam Lambung," ungkap Satria.

Pada hari pemakaman, Kamis (31/7/2025), petugas kembali diminta bantuan oleh warga untuk membantu memindahkan jenazah hingga ke liang lahat.

Selain karena berat jenazah, ukuran peti yang jumbo sekitar 2,5 kali ukuran normal juga menambah tantangan di lapangan.

"Karena peti ini jumbo dan hampir 3 kali lipat. Kita sempat ukur ulang, ternyata peti tidak bisa masuk. Kemudian diputuskan jenazah dikeluarkan dari peti dan petugas menggunakan tandu yang bentuknya seperti plat tapi lentur untuk menurunkan jenazah ke liang lahat," jelasnya.

Meski proses pemakaman berjalan lancar, kisah H menyisakan pelajaran penting tentang risiko medis yang menyertai obesitas dan komplikasi penyakit lain seperti asam lambung.

Apa Itu Vertical Rescue?

Vertical rescue atau penyelamatan vertikal menjadi salah satu teknik vital dalam operasi evakuasi korban di medan ekstrem seperti tebing, jurang, gedung tinggi, hingga ruang sempit dan dalam.

Teknik ini kini semakin dikenal luas, tidak hanya di kalangan profesional penyelamat, tetapi juga di komunitas pencinta alam dan mahasiswa pencinta alam (Mapala).

Vertical rescue merupakan metode penyelamatan menggunakan sistem tali dan alat-alat khusus untuk menjangkau serta mengevakuasi korban dari ketinggian atau kedalaman yang tidak bisa dijangkau secara horizontal.

Dalam pelaksanaannya, dibutuhkan keterampilan tinggi, kerja tim yang solid, serta peralatan keselamatan yang memadai.

Beberapa peralatan utama yang digunakan dalam vertical rescue antara lain tali statis, harness, carabiner, ascender, descender, helm pelindung, serta sistem anchor atau titik jangkar sebagai penopang utama tali.

Teknik ini biasa digunakan dalam berbagai situasi darurat, seperti evakuasi korban kecelakaan pendakian gunung, penyelamatan pekerja bangunan yang terjatuh di lift shaft, hingga evakuasi warga terdampak longsor atau bencana alam di daerah terpencil.

Di Indonesia, pelatihan vertical rescue secara rutin digelar oleh sejumlah lembaga seperti Basarnas, PMI, Dinas Pemadam Kebakaran, komunitas SAR independen, serta organisasi Mapala di berbagai perguruan tinggi.

Cara Menghubungi Pemadam Kebakaran Jika Terjadi Kejadian Darurat

Masyarakat diminta sigap dan mengetahui cara menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) jika terjadi situasi darurat, seperti kebakaran, penyelamatan binatang liar, hingga evakuasi orang yang terjebak di tempat berbahaya.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved