Breaking News

Kunci Jawaban

Apa Hasil dari Upaya Anda Tersebut? Membuat Studi Kasus Maks 500 Kata PPG Persiapan UKPPG Tahun 2025

Setelah beberapa minggu saya melakukan pendekatan yang lebih personal, perlahan-lahan saya mulai melihat perubahan yang menggembirakan pada diri Raka.

Freepik
MEMBUAT STUDI KASUS - Ilustrasi belajar. Apa Hasil dari Upaya Anda Tersebut? Membuat Studi Kasus Maks 500 Kata PPG Persiapan UKPPG Tahun 2025 

SRIPOKU.COM - Di bawah ini contoh Penulisan Membuat Studi Kasus Maksimal 500 Kata PPG Persiapan UKPPG Tahun 2025.

Contoh penulisan studi kasus ini bisa menjadi referensi bagi Bapak/Ibu yang sedang mengikuti PPG.

Anda sebagai seorang guru pasti pernah mengalami permasalahan dalam pembelajaran.

Tuliskan pengalaman riil (nyata) Anda maksimal 500 kata, terkait:

Baca juga: Bagaimana Upaya Anda untuk Menyelesaikannya? Membuat Studi Kasus Maks 500 Kata PPG Persiapan UKPPG

3. Apa hasil dari Upaya Anda tersebut?

Judul: Permasalahan siswa kelas 1 SD yang kesulitan dalam berhitung

Hasil dari Upaya Saya Tersebut

Setelah beberapa minggu saya melakukan pendekatan yang lebih personal, perlahan-lahan saya mulai melihat perubahan yang menggembirakan pada diri Raka.

Ia tidak lagi sepenuhnya menutup diri saat pelajaran Matematika berlangsung. Raka mulai menunjukkan keberanian untuk mencoba, meskipun awalnya dengan ragu-ragu.

Saat saya tanyakan soal sederhana di kelas, ia mulai mengangkat tangan kadang salah menjawab, tapi semangatnya tidak lagi sepadam dulu.

Hari demi hari, kemajuannya semakin terlihat.

Raka mulai mampu menyelesaikan soal-soal penjumlahan dan pengurangan dasar dengan lebih baik.

Ia tampak lebih fokus dan tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan.

Wajahnya yang dulu sering murung kini tampak lebih ceria, terlebih saat ia berhasil menyelesaikan latihan dengan benar.

Saya bisa melihat kebanggaan kecil dalam sorot matanya setiap kali ia berhasil menuntaskan satu soal demi soal.

Hal itu menjadi motivasi tersendiri, bukan hanya bagi Raka, tetapi juga bagi saya sebagai gurunya.

Perubahan positif ini juga didukung oleh keterlibatan orang tuanya. Setelah saya berdiskusi dengan mereka dalam pertemuan orang tua murid, mereka mulai lebih aktif mendampingi proses belajar Raka di rumah.

Setiap hari, mereka rutin mengecek dan membantu mengerjakan tugas rumah yang saya berikan.

Mereka juga mulai memberi pujian dan dukungan moral yang sangat dibutuhkan oleh Raka dalam membangun rasa percaya dirinya.

Nilai Raka pun mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Meskipun belum sempurna, namun kemajuan tersebut sudah sangat membanggakan. Ia kini tidak lagi merasa takut terhadap pelajaran Matematika.

Bahkan, ia tampak antusias setiap kali pelajaran berhitung dimulai. Sesekali ia bertanya dengan rasa ingin tahu yang tinggi, sesuatu yang dulu hampir tidak pernah ia lakukan.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved