Longsor Maut di Garut, Satu Keluarga Tertimbun Tanah, 4 Identitas Korban Nenek, Anak, Mantu, Cucu

SRIPOKU.COM – Kabar duka datang dari Cisewu, Garut, Jawa Barat, satu keluarga yang terdiri dari nenek, anak, mantu dan cucu tewas tertimbun tanah.

Peristiwa nahas yang menewaskan 3 generasi (satu keluarga) tersebut terjadi di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (25/6/2025) pukul 19.00 WIB.

Plt Camat Cisewu Jajang Juhara mengatakan, ada empat korban dalam peristiwa tersebut, seluruhnya sudah berhasil ditemukan.

"Innalillahi wainnailaihi raajiun, seluruh keluarga Ibu Mar'ah meninggal dunia, korban ada empat orang," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Rabu malam.

Rumah Ibu Mar'ah itu ditempati oleh 4 orang yakni Mar'ah, anaknya Linda, menantunya yang bernama Mardi serta cucu Mar'ah yang bernama Fajar.

Mereka merupakan satu keluarga dari 3 generasi, yakni nenek anak-menantu dan cucu.

Berikut identitas korban tewas tertimbun longsor Cisewu, Garut, Rabu 25 Juni 2025: 

1. Ibu Mar'ah
2. Mardi (mantu)
3. Linda (anak dari Mar'ah)
4. Fajar (cucu dari Mar'ah)

Rumah Ibu Mar'ah tertimbun setelah tebing yang ada di atas rumah mereka ambrol.

Tebing setinggi 20 meter itu longsor dan material longsorannya menutupi rumah.

Kasi Trantib Kecamatan Cisewu, Yudiawan Affandy, menjelaskan longsoran tanah terjadi sekitar pukul 19.00 WIB setelah hujan deras mengguyur kawasan Cisewu.

Tebing setinggi belasan meter ambruk dan menimpa satu rumah semi permanen yang dihuni oleh empat anggota keluarga.

"Longsor berdampak hanya pada satu rumah korban saja dan satu unit tempat penggilingan padi," kata Yudiawan saat dihubungi Tribunjabar.id.

Evakuasi Pakai Alat Sederhana

Ia menuturkan, proses evakuasi sempat berjalan alot lantaran petugas melakukan evakuasi dengan alat sederhana dibantu masyarakat sekitar.

Hingga pukul 22.00 WIB seluruh penghuni rumah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia satu di antaranya merupakan anak berusia 3 tahun 

"Tiga korban ditemukan lebih dulu, kemudian disusul satu korban lain, semuanya ada empat korban," ungkapnya.

Plt Camat Cisewu, Jajang Juhara turut menyampaikan belasungkawa atas musibah tersebut.

"Seluruh penghuni rumah telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya atas musibah ini," ujar Jajang.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id.