Berita Sriwijaya FC
BUMA Calon Sponsor Sriwijaya FC? Petinggi Elang Andalas Pamer Badan Usaha Milik Ansor
Manajemen Sriwijaya FC memberi sinyal menggaet BUMA bakal mensposori musim kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
"Terutama untuk memberikan jalan bagaimana Bank Syariah Indonesia (BSI) itu menjadi sponsor utama Sriwijaya FC seperti BSI mendanai penuh sebagai sponsor utama Persiraja Banda Aceh," kata Qusoi.
Qusoi mengatakan mereka juga berharap banyak kepada Gus Addin yang juga Komisaris Bank Syariah Indonesia ini untuk mencarikan tokoh-tokoh nasional yang untuk membantu Sriwijaya FC ke depan.
"Intinya ke depan SFC tetap ada, SFC tidak boleh dijual ke luar provinsi Sumatera Selatan karena inilah klub kebanggaan Sumsel dan sudah menjadi ikon Sumsel," tegas Qusoi.
Sangat disayangkan klub sebesar ini penuh sejarah 20 tahun ini dengan sederet piala, satu-satunya klub yang memecahkan rekor MURI, peraih double winner, peraih triple Piala Indonesia, jangan sampai hancur sehancurnya. Karena SFC marwah dari Sumatera Selatan.
Qusoi bersyukur respon Gus Addin sebagai Wakil Komisaris Utama PT SOM untuk memikirkan klub ini sangat bagus.
"Beliau mencatat semau keluhan kami 3 kelompok suporter bagaimana perkembangan klub ini dan dijabarkan juga oleh Direktur Keuangan Pak Ajie Syahrial Bastari dan Sekretaris Klub Uda Faisal Mursyid bagaimana update terbaru klub SFC saat ini," terangnya.
Saat inipun Sriwijaya FC belum menentukan langkah mengontrak pemain, pelatih, apalagi mau launching. Itu yang kami desak secepat mungkin menentukan langkah SFC agar bisa ikut kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.
"Walaupun apa yang terjadi SFC harus tetap ada di Kota ini. Walaupun apa yang terjadi kami suporter militan tetap mendukung SFC karena kami berdiri untuk SFC, bukan untuk klub lain," pungkasnya.
Gus Addin nama sapaan akrab Addin Jauharuddin datang dari Jakarta ke Palembang memberikan pernyataan tim Sriwijaya FC siap menatap kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2025/2026.
"Hari ini saya datang dari Jakarta ke Palembang wakili perusahan (Komisaris PT SOM) bersama manajemen PT SOM dan suporter menggelar rapat bersama. Kita berdialog mengenai persiapan-persiapan Sriwijaya FC untuk Liga 2 musim 2025/2026," ungkap Gus Addin.
Menurut Ketum GP Ansor ini, masyarakat Sumsel dan Palembang tidak usah khawatir Elang Andalas akan terbang berkompetisi di Liga 2 musim 2025/2026. Dia memimpin langsung rapat untuk mempersiapkan kebutuhan teknis persiapan tim kedepannya secara cepat.
"Kita sudah berbicara banyak hal, kita akan berjalan dengan segala macam persiapannya. Saya minta semua pendukung fans dan suporter tetap solid," ujarnya.

Baca juga: 4 Eks Sriwijaya FC Bakal Jalani MCU di RSUD Siti Fatimah, Persiapan Sumsel United Latihan Perdana
Komisaris PT Bank Syariah Indonesia (BSI) ini, juga memberikan imbauan kepada sponsor di Sumsel dan Pemerintah setempat baik Provinsi, Kota dan Kabupaten Kota memberikan dukungan kepada Laskar Wong Kito. Dia menyebutkan SFC adalah ikon Sumsel harus diberikan dukungan maksimal oleh semua pihak khususnya di Sumsel itu sendiri.
"Sponsor harus bahu membahu mengembalikan kejayaan SFC ke Liga 1 kedepannya. Pemerintah daerah, para pengusaha dan masyarakat untuk mendukung sepakbola kebanyaan wong kito Sriwijaya FC," pungkasnya.
Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah kepada Sripoku.com mengatakan kehadiran para petinggi manajemen Sriwijaya FC memberikan sinyal Elang Andalas siap mengarungi kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.
Sriwijaya FC Tumbang Atas Garudayaksa, Coach Azul Minta Maaf Tidak Bisa Persembahkan Kemenangan |
![]() |
---|
Fanatisme Fans Sriwijaya FC Penuhi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Telan Pil Pahit di Laga Perdana Versus Garudayaksa, Liga Pegadaian Championship |
![]() |
---|
Daftar Nama 35 Pemain Sriwijaya FC yang Diperkenalkan ke Publik Siap Hadapi Liga 2 Musim 2025/2026 |
![]() |
---|
Kabar Gembira! Tiket Sriwijaya FC vs Garudayaksa Turun, Suporter Rp20 Ribu, Masyarakat Rp30 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.