Sempat Tak Izinkan Anaknya Jadi Bupati, Kini Pramono Anung dan Sang Putra Dilantik Prabowo Subianto
Di tengah-tengah pelantik 961 kepala daerah oleh Presiden Prabowo Subianto, ada hal menarik yang menjadi sorotan.
SRIPOKU.COM -- Di tengah-tengah pelantik 961 kepala daerah oleh Presiden Prabowo Subianto, ada hal menarik yang menjadi sorotan.
Ada bapak dan anak yang sama-sama dilantik menjadi kepala daerah.
Keduanya tampak gagah mengenakan seragam safari lengkap dengan atributnya.
Adalah Pramono Anung yang dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta dan juga Hanindhito Himawan Pramana yang dikenal juga Hanindhito Pramono dilantik sebagai Bupati Kediri.
Momen pelantikan Pramono Anung dan anaknya Hanindhito Pramono itu dibagikan melalui media sosial Instagram.
Melalui unggahan Instagramnya pada Kamis (20/2/2025), Pramono Anung bernostalgia bersama anaknya yang dulu masih berseragam sekolah kini memakai seragam yang sama sebagai kepala daerah.
"Mengantarkanmu dari masih menggunakan seragam sekolah hingga sekarang seragam kembaran dengan bapaknya.
Ini sudah periode kedua @dhitopramono memimpin Kediri dan akan menjadi periode pertama saya memimpin Jakarta. InshaAllah amanah untuk kepentingan masyarakat.
Bismillah," tulis Pramono Anung.
Sebelumnya, saat ditanyai wartawan, Dhito sapaan akrab anak Pramono Anung itu sempat berseloroh berpura-pura tidak tahu mengenai pelantikan bareng Pramono.
"Siapa ya bapaknya? Hahahha," seloroh Dhito seusai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Minggu (16/2/2025).
Dhito juga menanggapi pernyataan wartawan mengenai apakah akan mengajak keluarga untuk menghadiri acara pelantikan.
Pria kelahiran 31 Juli 1992 ini mengaku tak memiliki persiapan khusus menjelang pelantikan.
"Enggak ada persiapan yang gimana, gimana karena saya dan bapak saya tidak pernah punya ambisi apapun," ujar Dhito.
Dhito menjelaskan, dirinya dan Pramono tidak memiliki ambisi apapun. Sehingga, tak ada persiapan yang istimewa untuk pelantikan.
"Mungkin teman-teman media tahu bapak saya mendaftar satu hari pasca-pendaftaran. Jadi kami tidak punya ambisi politik. Jadi enggak ada persiapan yang gimana, gimana," tuturnya.
Terkait kondisi kesehatannya menjelang pelantikan dan retret di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Dhito memastikan dirinya dalam keadaan sehat.
"Tadi dinyatakan gula darah, kolestrol walaupun berat badan kurang ideal tetapi tidak ada kendala, semua masih di bawah batas normal. Begitu juga dengan Wabup. Jadi kita berdua siap menjalani pelantikan lalu retret di Magelang," tegasnya.
Sempat Disemprot Megawati
Pramono Anung mengaku sempat kena semprot Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Hal itu kata Pramono Anung terjadi saat dirinya tidak mengizinkan putranya Hanindhito Himawan Pramono menjadi Bupati Kediri.
Pernyataan itu disampaikan Pramono Anung dalam wawancara Eksklusif bersama Warta Kota.
Pramono Anung menceritakan bahwa dirinya nanti pada 20 Februari 2025 akan dilantik menjadi Kepala Daerah bersama putranya Hanindhito Himawan Pramono.
Adapun putra Pramono Anung yang karib disapa Dhito itu akan dilantik menjadi Bupati Kediri untuk kedua kalinya.
Namun Pramono Anung enggan disebut dinasti lantaran sama-sama dilantik menjadi Kepala Daerah bersama putranya.
Sebab kata Pramono, mereka menjadi Kepala Daerah atas penugasan partai bukan keinginan pribadi.
Di mana saat Pilkada 2021 bahkan dirinya yang menjadi Sekretaris Kabinet sempat melarang putranya menjadi Kepala Daerah dan tetap menjadi wirausaha.
Pun Dhito ketika itu tetap ingin menjadi pengusaha ketimbang kepala daerah.
Namun kata Pramono Anung, dia sempat kena semprot Ketua Umum Megawati Soekarnoputri karena melarang putranya menjadi Kepala Daerah.
Retreat Bersama di Magelang
Keduanya akan mengikuti program retreat kepala daerah, yang merupakan bagian dari inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat soliditas dan komunikasi antar pemimpin daerah
di Akademi Militer (Akmil) Magelang pada 21-28 Februari 2025.
Dhito mengaku telah berdiskusi dengan sang ayah mengenai persiapan kegiatan tersebut.
"Tadi sempat ngobrol dengan bapak soal apa saja yang perlu dibawa. Kita ngitung bareng kebutuhannya," ujar Hanindito seperti dikutip dari Kompas.com, Minggu (16/2/2025).
Sebagai bagian dari persiapan, ia dan kepala daerah lainnya telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri.
Hasilnya, ia dan Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, dinyatakan dalam kondisi prima tanpa masalah kesehatan yang berarti.
Selain seragam dinas, Hanindito juga membawa perlengkapan pribadi seperti pakaian dalam, kaos lengan panjang untuk olahraga, dan perlengkapan lainnya untuk mendukung kegiatan selama satu minggu.
"Ini saya lagi packing, bapak juga packing," imbuhnya.
Dukung Ketahanan Energi Nasional, PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan |
![]() |
---|
DAFTAR 11 Pejabat Baru Dilantik Presiden Prabowo Sore Ini, Menpora Erick Thohir hingga Wamenaker |
![]() |
---|
PRABOWO Tegaskan Brimob yang Sebabkan Ojol Meninggal Tanggung Jawab, Ini Janjinya ke Keluarga Korban |
![]() |
---|
PRABOWO Didesak Copot Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Imbas Mobil Brimob Lindas Ojol hingga Meninggal |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Teken Perpres, BaruTunjangan Khusus Rp 30 Juta untuk Dokter Spesial di DTPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.