Kunci Jawaban
Latihan Soal Fiqih Kelas 6 MI Materi Rukun dan Syarat Sah Jual Beli, Soal Dilengkapi Uraian Materi
Ini latihan soal Fiqih kelas 6 MI Materi Rukun dan Syarat Sah Jual Beli Versi KMA 183 dilengkapi kunci jawaban yang dapat dipelajari siswa.
Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
SRIPOKU.COM - Berikut ini disajikan soal penilaian harian dilengkapi kunci jawaban Fiqih kelas 6 MI berdasarkan KMA 183 - 2019.
Soal penilaian harian Fiqih kelas 6 MI Materi Rukun dan Syarat Sah Jual Beli yang dapat dipelajari oleh siswa.
Baca juga: 20 Soal Penilaian Harian Fiqih Kelas 6 MI Materi Bentuk Jual Beli yang Terlarang, Soal 2025 KMA 183
Baca juga: Modul Ajar Fiqih Fase A Kelas 1 MI Materi Rukun Islam, Kalimah Syahadat, Bersuci dari Najis KMA 450
Uraian Materi
Rukun Jual Beli
Menurut sebagian besar ulama, rukun jual beli ada lima macam, yaitu:
- Penjual
- Pembeli
- Barang yang diperjualbelikan
- Alat untuk menukar dalam kegiatan jual beli (uang)
- Aqad, yaitu ijab dan kabul antara penjual dan pembeli
Ijab adalah perkataan penjual dalam menawarkan barang dagangan, misalnya: “Saya jual barang ini seharga Rp 100.000,00”.
Sedangkan kabul adalah perkataan pembeli dalam menerima jual beli, misalnya: “Saya beli barang itu seharga Rp 100.000,00”.
Imam Nawawi berpendapat, bahwa ijab dan kabul tidak harus diucapkan, tetapi menurut adat kebiasaan yang sudah berlaku.
Hal ini sangat sesuai dengan transaksi jual beli yang terjadi saat ini di pasar swalayan.
Pembeli cukup mengambil barang yang diperlukan kemudian dibawa ke kasir untuk dibayar.
Syarat Sah Jual Beli Syarat sah penjual dan pembeli terdiri dari :
a. Baligh, yaitu baik penjual maupun pembeli keduanya harus dewasa.
Dengan demikian anak yang belum dewasa tidak sah melakukan jual-beli.
Anak yang sudah mengerti dalam rangka mendidik mereka, diperbolehkan melakukan jual-beli pada hal-hal yang ringan.
b. Berakal sehat. Allah Swt berfirman :
َ وَلَا تُؤۡتُوا السُّفَهَآءَ اَمۡوَالَـكُمُ الَّتِىۡ جَعَلَ اللّٰهُ لَـكُمۡ قِيٰمًا وَّارۡزُقُوۡهُمۡ فِيۡهَا وَاكۡسُوۡهُمۡ وَقُوۡلُوۡا لَهُمۡ قَوۡلًا مَّعۡرُوۡفًا
Artinya:
5. Dan janganlah kamu serahkan kepada orang yang belum sempurna akalnya, harta (mereka yang ada dalam kekuasaan) kamu yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. Berilah mereka belanja dan pakaian (dari hasil harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik. (QS. AnNisa [4]: 5).
c. Tidak ada pemborosan, artinya tidak suka memubazirkan harta benda. Allah Swt berfirman :
ٰ اِنَّ الۡمُبَذِّرِيۡنَ كَانُوۡۤا اِخۡوَانَ الشَّيٰطِيۡنِ ؕ وَكَانَ الشَّيۡطٰنُ لِرَبِّه كَفُوۡرًا
Artinya:
27. Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhannya.(QS. Al-Isra [17]: 27)
d. Suka sama suka (saling rela), yaitu atas kehendak sendiri, tidak dipaksa orang lain.
Rasulullah Saw bersabda : ِ “Dari Abu Said Al-Khudri, Rasulullah Saw. bersabda, “Yang namanya jual beli itu hanyalah sah jika didasari asas saling rela.” (HR. Ibnu Majah, no. 2269);
Syarat sah barang yang diperjual-belikan
a. Barang itu suci, oleh sebab itu tidak sah jual-beli barang najis seperti bangkai, babi dan sebagainya.
Rasulullah Saw. bersabda yang artinya:
Dari Jabir bin Abdillah ra., beliau mendengar Rasulullah Saw. bersabda di Mekah, saat penaklukan kota Mekah, “Sesungguhnya, Allah dan Rasul-Nya mengharamkan jual beli khamar, bangkai, babi, dan patung.” (HR. Bukhari, no. 2236 dan Muslim, no. 4132)
b. Barang itu bermanfaat, oleh sebab itu barang yang tidak bermanfaat seperti lalat, nyamuk dan sebagainya tidak sah diperjualbelikan.
c. Barang itu milik sendiri atau diberi kuasa orang lain. Rasulullah bersabda yang artinya: ِ “Dari Hakim bin Hizam, “Beliau berkata kepada Rasulullah, ‘Wahai Rasulullah, ada orang yang mendatangiku. Orang tersebut ingin mengadakan transaksi jual beli, denganku, barang yang belum aku miliki. Bolehkah aku membelikan barang tertentu yang dia inginkan di pasar setelah bertransaksi dengan orang tersebut?’ Kemudian, Nabi bersabda, ‘Janganlah kau menjual barang yang belum kau miliki.‘” (HR. Abu Daud, no. 3505)
d. Barang itu jelas dan dapat dikuasai oleh penjual dan pembeli. Oleh karena itu tidak sah jual-beli barang yang masih ada di laut atau di sungai dan sebagainya. Rasulullah Saw bersabda yang artinya: “Dari Ibnu Mas'ud ra, ia berkata : Nabi Saw. bersabda : "Janganlah kamu sekalian membeli ikan yang masih di dalam air, karena sesungguhnya hal itu adalah mengandung gharar (tipu muslihat)". (HR. Ahmad)
e. Barang itu dapat diketahui kedua belah pihak (penjual dan pembeli) baik kadarnya (ukuran dan timbangannya), jenisnya, sifatnya maupun harganya. Rasulullah Saw bersabda yang artinya: ْ Dari Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah Saw telah melarang jual-beli lemparmelempar (mengundi nasib) dan jual-beli gharar (tipu muslihat). (HR. Muslim)
Dalam jual-beli, di samping syarat sah di atas harus ada kesepakatan harga antara penjual dan pembeli dan harus ada ijab kabul.
Ijab adalah pernyataan penjual barang sedangkan kabul adalah perkataan pembeli barang.
Dengan demikian, Ijab kabul merupakan kesepakatan antara penjual dan pembeli atas dasar suka sama suka.
Ijab dan kabul dikatakan sah apabila memenuhi syarat sebagai berikut:
-Kabul harus sesuai dengan ijab
-Ada kesepakatan antara ijab dengan kabul pada barang yang ditentukan mengenai ukuran dan harganya
-Aqad tidak dikaitkan dengan sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan Aqad, misalnya: “Buku ini akan saya jual kepadamu Rp 10.000,00 jika saya menemukan uang”.
-Aqad tidak boleh berselang lama, karena hal itu masih berupa janji.
Baca juga: 15 Soal Penilaian Harian Fiqih Kelas 6 MI Materi Hukum Jual Beli Berdasarkan Versi KMA 183 - 2019
Soal Penilaian Harian
1. Hukum Jual Beli menurut ajaran agama islam adalah ...
A. Haram
B. Mubah
C. Sunah
D. Wajib
Jawaban : D. Wajib
2. Antara berikut adalah rukun jual beli kecuali ...
A. Harga
B. Tempat
C. Ijab dan Qabul
D. Penjual dan pembeli
Jawaban : B. Tempat
3. Manakah antara berikut bukan syarat barang yang hendak dijual ...
A. Bersih dan suci
B. Kepunyaan penjual
C. Barang yang harganya murah
D. Penjual dan pembeli mengetahui jenis barang
Jawaban : C. Barang yang harganya murah
4. Pilih jual beli yang dilarang tetapi sah menurut syarak :
A. Membeli barang yang sedang dibeli oleh orang lain walaupun masih dalamtempoh khiyar
B. Berjual beli barang yang haram tetapi digunakan untuk kebaikan
C. Melakukan jual beli bersyarat
D. Monopoli dalam jual beli
Jawaban : A. Membeli barang yang sedang dibeli oleh orang lain walaupun masih dalamtempoh khiyar
5. berikut syarat penjual dan pembelI kecuali :
A. Mukallaf
B. Merdeka
C. Kemahuan sendiri
D. Mempunyai harta atau duit
Jawaban : D. Mempunyai harta atau duit
6. Antara syarat harga bagi proses jual beli :
A. Bersih, tidak sah harga itu jika tidak bernilai
B. Harga adalah milik pembeli
C. Harga itu mampu diserahkan oleh pembeli kepada penjual
D. Semua jawaban benar
Jawaban : D. Semua jawaban benar
7. Berikut adalah syarat ijab dan qabul kecuali :
A. Tidak diselangi dengan perkataan yang lain antara keduanya.
B. Bersamaan ijab dan qabul walau pun berlainan lafaz
C. Tidak boleh ditaklik
D. Boleh dihadkan masanya.
Jawaban : D. Boleh dihadkan masanya.
8. Encik Malik menjual minuman arak di kedai runcit miliknya.
Pernyataan di atas adalah berkaitan dengan ...
A. Jenis jual beli yang dilarang tetapi sah
B. Jenis jual beli yang diharuskan dan sah
C. Jenis jual beli yang dilarang dan tidak sah
D. Jenis jual beli yang diharuskan tetapi tidak sah
Jawaban : C. Jenis jual beli yang dilarang dan tidak sah
9. Antara yang berikut manakah bukan syarat lafaz ijab dan qabul dalam jual beli.
A. Tidak boleh ditaklikkan
B. Tidak dihadkan masanya
C. Bersamaan ijab dan qabul
D. Diselangi dengan perkataan lain
Jawaban : D. Diselangi dengan perkataan lain
10. satu perjanjian untuk memiliki manfaat dari suatu barang yang diterima daripada orang lain dengan bayaran yang sesuai dengan perjanjian yang telah ditentukan.
Pernyataan di atas merujuk kepada pengertian kepada...
A. Sewa
B. Hutang
C. Gadaian
D. Jual beli
Jawaban : A. Sewa
Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.
Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 SMA Halaman 107 Kurikulum Merdeka Latihan Uji Kompetensi |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 SMA Halaman 105 Kurikulum Merdeka Latihan Uji Kompetensi |
![]() |
---|
23 Soal Ulangan IPAS Kelas 4 SD, Kunci Jawaban Latihan Kurikulum Merdeka, Bab 7 Kebutuhan Manusia |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Halaman 75 Kurikulum Merdeka, Ayo Mencoba 2.9, Gambar 2.31 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 SMA Halaman 100 Kurikulum Merdeka Latihan Aktivitas 3.11 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.