Sriwijaya FC Tersandung Tunggakan Sewa Lapangan, PT JSC Sudah Perbolehkan Pakai Stadion GSJ

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - PT Jakabaring Sport City (JSC) menjelaskan pihaknya sudah memperbolehkan Sriwijaya FC untuk menggunakan Stadion GSJ (Gelora Sriwijaya Jakabaring) Palembang. 

"Semalam pihak manajemen Sriwijaya FC sudah menghubungi pihak JSC. Mereka minta keringanan dan disetujui JSC untuk pagi tanggal 23 Januari untuk Official Training & Matchcom, sambil menunggu pembayaran dari manajemen Sriwijaya FC," jelas Direktur Pemasaran & Operasional PT JSC Geri Radityo Suparudin kepada Sripoku.com, Kamis (23/1/2024). 

Geri Radityo Suparudin memberikan klarifikasi dari pihak JSC terkait postingan akun instagram sfctalks memposting foto CEO PT Digi Sport Asia Anggoro Prajesta yang menyindir PT JSC tidak memberikan keringan sewa lapangan kepada tim Sriwijaya FC.

"Sudah masuk pembayaran dari Sriwijaya FC barusan," kata Geri.

Dalam narasi tulisan seolah Anggoro selaku manajemen pemegang saham mayoritas Sriwijaya FC menyebut masih belum ada sponsor yang masuk, CEO Digi Sport kembali cairkan dana pinjaman hingga 100 juta lebih untuk bayar sewa Stadion Gelora Sriwijaya.

Sementara sfctalks menuliskan Ini serius salah satu BUMD di Sumsel gak ngasih keringanan sama tim yang lagi kritis keuangan?

Digi Sport disuruh berdiri sendirian kelola Sriwijaya FC? Akun ini men-tag pj gubernur Sumsel, jakabaringsport city, humasdprdsumsel.

"Kita tidak menghambat, mereka tadi pagi sudah bisa masuk untuk Official Training, Prescon & Matchcom," kata Geri.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua hari menjelang laga Sriwijaya FC vs Nusantara United FC, peninjauan lapangan dan kesiapan Panpel yang dilakukan Match Commissioner terjadi kendala.

Panpel laga home Sriwijaya FC sejatinya sudah mengagendakan peninjauan ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu (22/1/2025) pukul 15.30.

Namun lantaran masih adanya miskomunikasi antara PT JSC (Jakabaring Sport Centre) selaku manajemen pengelola area Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang dengan PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selaku manajemen pengelola klub Sriwijaya FC.

General Coordinator Panpel laga home Sriwijaya FC, Sutarwo mengatakan dari pukul 15.30 yang dijadwalkan hingga menungu pukul 17.30, gerbang Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang tidak diizinkan untuk dibuka oleh oleh pihak pengelola.

"Yang jelas kondisinya sampai kita tunggukan pukul 17.30 tadi pihak pengelola stadion tidak bisa mengizinkan masuk karena masih ada alasan sangkutan dengan manajemen Sriwijaya FC," ungkap Sutarwo kepada Sripoku.com.

Sutarwo pun telah melaporkan hal ini dengan Ketua Panitia Pelaksana (Local Organizing Committee/LOC) Pertandingan Sriwijaya FC Liga 2 2024/2025 Dwi Asa Verano, S.T., M.Kom.

"Sambil menunggu perkembangan diselesaikan miskomunikasi, kita minta Match Commissioner agar menunggu di Hotel Luminor. Kita tunda peninjauannya besok Kamis (23/1/2025) pukul 10.00," terang Sutarwo.